Rabu 27 May 2020 19:10 WIB

Bos Mercedes-AMG Ditunjuk jadi CEO F1 Aston Martin

Aston Martin akan menggantikan tim Racing Point musim depan. 

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Miliarder asal Kanada, Lawrence Stroll (kanan).
Foto: Forbes
Miliarder asal Kanada, Lawrence Stroll (kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, NEWPORT -- Tim Formula Satu (F1) Aston Martin menatap masa depan baru di dunia balap F1 setelah menunjuk bos Mercedes-AMG, Tobias Moers menjadi CEO menggantikan Andy Palmer yang menjabat sejak 2014. 

Moers hijrah ke pabrikan asal Inggris itu untuk memimpin barisan yang akan menjadi tim F1 baru pada musim 2021 setelah bertahun-tahun menjadi kontruktor. 

Seperti diberitakan Crash, pergantian posisi strategis itu berawal dari Lawrence Stroll yang membeli konsorsium Aston Martin sejak April lalu dengan nilai 260 juta poundsterling. Aston Martin akan menggantikan tim Racing Point musim depan. 

"Ia adalah sosok bertalenta di dunia otomotif dan sudah membuktikan dirinya di sektor bisnis bertahun-tahun bersama Daimler. Ia sukses secara teknis dan komersial," kata Lawrence, dikutip Rabu (27/5).

"Selama kariernya, ia sudah mengembangkan beberapa produk, menguatkan kekuatan merk dan meningkatkan keuntungan," ujarnya. 

Meski musim balap 2020 masih tertunda akibat krisis virus corona, tim Aston Martin tetap percaya dapat berpentas musim depan. Pasalnya, terdapat regulasi yang menyebut Aston martin baru dapat resmi menjadi tim pada 2022. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement