Selasa 26 May 2020 13:52 WIB

Twitter Tutup Akun Kedubes Iran tanpa Alasan

Twitter telah memblokir akun beberapa kantor berita Iran secara tidak masuk akal

Rep: IRNA/ Red: Elba Damhuri
Logo baru Twitter: Twitter telah memblokir akun beberapa kantor berita Iran secara tidak masuk akal
Logo baru Twitter: Twitter telah memblokir akun beberapa kantor berita Iran secara tidak masuk akal

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW --  Twitter menutup akun Kedutaan Besar Iran di Rusia tanpa alasan apa pun. Hal ini departemen media Iran di kedutaan mengumumkan pada Senin (25 Mei) malam seperti dikutip IRNA.

Twitter belum menanggapi permintaan Iran untuk mengetahui mengapa perusahaan itu menutup akun Twitter Kedutaan Besar Iran dalam bahasa Rusia.

Twitter telah memblokir akun beberapa kantor berita Iran secara tidak masuk akal. Penyiaran Republik Islam Iran (IRIB) baru-baru ini mengumumkan bahwa akun surat kabar Jam-e-Jam telah dibuat tidak aktif.

Lebih dari setahun yang lalu, kantor berita Prancis mengutip Twitter mengklaim bahwa penutupan seperti itu disebabkan pengiriman pesan dari akun Iran terhadap kebijakan AS.

Dua tahun lalu, alun Twitter dan Facebook ditutup tanpa alasan, ratusan halaman dan akun yang ditautkan ke Iran.

Iran percaya bahwa langkah-langkah semacam itu melanggar "kebebasan berekspresi," sebuah prinsip yang berpura-pura didukung oleh Barat.

Penutupan akun Iran melalui jejaring sosial berbasis di AS meningkat secara paralel dengan apa yang disebut tekanan maksimum AS terhadap Iran.

IRNA menulis, blok-blok semacam itu membuktikan bahwa para direktur media sosial Barat tidak mau mendengar suara-suara independen negara-negara lain menentang kehendak AS.

Kebebasan berekspresi akan diterima selama itu sejalan dengan kebijakan Gedung Putih, demikian penjelasan IRNA.

sumber : IRNA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement