REPUBLIKA.CO.ID,TURIN -- Bek Juventus, Giorgio Chiellini mengakui sempat terkejut dengan keputusan Leonardo Bonucci meninggalkan Juventus dan bergabung dengan AC Milan. Bonucci pindah ke Milan pada musim panas 2017 dan kini kembai kembali lagi ke Turin setelah hanya satu tahun membela Rossoneri.
"Tahun di Milan berbeda. Itu benar-benar berbeda. adalah pilihan yang salah," tulis Chiellini tentang rekan satu timnya itu dalam otobiografinya 'Io, Giorgio', dilansir dari Marca, Senin (25/5).
Menurut Chiellini, Bonucci tak bisa berdamai dengan dirinya sendiri. Bonucci juga dinilai terguncang dengan ribuan alasan terkait masa depannya bersama Juventus saat itu sehingga ia memutuskan hengkang ke Milan.
Chiellini tak habis pikir Bonucci bersedia hengkang kepada salah satu rival terberatnya. Karena itu, jika Chiellini berada di posisi Bonucci, ia mengklaim akan berpikir ulang dan kemungkinan besar akan tetap membela Juventus.
Kehadiran Bonucci di skuad Milan diharapkan dapat mendongkrak mereka masuk ke jajaran empat besar. Namun itu tak terjadi karena Milan finis di urutan keenam. Hanya bertahan satu tahun, Bonucci kembali ke Juventus hingga sekarang.
" Hal yang sama terjadi dengan [Antonio] Conte pada 2014. Mereka selalu pergi ketika saya tidak ada di sana." Saya berbicara dengan Leo ketika semuanya sudah dilakukan - tidak ada logika untuk itu dari awal hingga selesai. Saya bisa mengerti jika dia pergi ke Real Madrid, tetapi ke tim Milan itu? Takdir ingin segalanya kembali ke urutannya,” kata Chiellini.
Sebelum pergi ke Milan, Bonucci merupakan patner Chiellini di belakang sejak kedatangannya pada 2010. Keduanya kokoh menjaga pertahanan tim. Kini, dua bek veteran Juventus bersatu kembali walaupun harus bersaing dengan beberapa bek hebat lainnya di skuad.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
