REPUBLIKA.CO.ID, GAZA --  Akibat klub tinju tempat mereka berlatih di tutup karena Pandemi Covid-19, sejumlah petinju wanita muda di Gaza, Palestina, menjalani latihan di pantai.

Melihat lebih dari selusin gadis bertinju di pantai sambil mengenakan masker wajah itu langsung menarik perhatian orang yang lewat di daerah pesisir Mediterania — tempat olahraga ini paling populer di kalangan pria.

Pelatih para gadis, Osama Ayob, mengatakan sesi pelatihan publik ini dapat membantu melibatkan lebih banyak gadis dalam olahraga. Di negeri ini, populasi perempuan berjumlah setengah dari dua juta populasi penduduk Palestina.

"Beberapa keluarga yang berjalan di dekat kami menyukai gagasan itu dan mereka bertanya apakah mereka dapat mengirim gadis-gadis mereka sehingga saya dapat melatih mereka," kata Ayob, 34 tahun, dilansir Reuters, Jumat (22/5).

Salah satu petinju, Malak Mesleh yang berusia 15 tahun, mengatakan dia lebih suka berlatih di depan umum daripada melewatkan sesi - atau lebih buruk lagi, mengambil risiko penularan dengan berlatih di sasana gim.

"Kami memutuskan untuk meninggalkan klub karena itu adalah ruang tertutup, dan virus, jika ada, akan mudah menyebar," katanya.

Gaza telah melaporkan 55 kasus Covid-19. Saat ini semuanya ditempatkan di pusat karantina. Sekolah, ruang pernikahan dan gimnasium telah ditutup tetapi penguasa dari kelompok Hamas tidak memberlakukan lockdown karena menganggap hal itu tidak perlu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika