Selasa 19 May 2020 16:58 WIB

Jelang Lebaran, Pengiriman Barang SiCepat Naik 41 persen

Terkait PSBB daerah, SiCepat memastikan paket tetap diantarkan.

Rep: Novita Intan/ Red: Fuji Pratiwi
Sicepat Halu. SiCepat Ekspres mencatat kenaikan volume paket menjelang Idul Fitri sebesar 41 persen hingga 14 hari pada Mei 2020.
Foto: sicepat.com
Sicepat Halu. SiCepat Ekspres mencatat kenaikan volume paket menjelang Idul Fitri sebesar 41 persen hingga 14 hari pada Mei 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Perusahaan jasa ekspedisi, SiCepat Ekspres mencatat kenaikan volume paket menjelang Idul Fitri sebesar 41 persen hingga 14 hari pada Mei 2020. Jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya volume paket sebesar 64 persen.

CEO SiCepat Ekspres The Kim Hai mengatakan, perusahaan tidak menargetkan angka yang tinggi, mengingat terjadi penurunan daya beli masyarakat sebagai dampak wabah Covid-19. "Tetapi frekuensi transaksi belanja online tetap ada peningkatan karena kampanye #dirumahaja dan diberlakukannya PSBB yang menjadikan transaksi offline menjadi online," ujar The Kim Hai dalam keterangan tulis di Jakarta, Selasa (19/5).

Baca Juga

Untuk membantu daya beli masyarakat di tengah pandemi Covid-19 dan menjelang Idul Fitri, SiCepat telah mengeluarkan dua inovasi produk Sahabat SiCepat. Pertama, HaLu (Harga mulai lima ribu) yang tersedia di Shopee dan Bukalapak. Kedua, SiUntung dengan harga lebih murah untuk pengiriman menggunakan drop point, corporate, dan seller yang menggunakan social commerce.

SiCepat juga mengeluarkan promo potongan ongkos kirim dengan partner e-commerce di antaranya Tokopedia, Bukalapak, Shopee, Lazada, Blibli, Zilingo, Jakmall dan lainnya. "Dengan produk dan promosi potongan ongkos kirim, masyarakat dapat memiliki banyak pilihan harga," kata dia.

Terkait beberapa daerah yang melakukan PSBB, SiCepat memastikan paket akan tetap diantarkan dan akan terus berkordinasi kepada pihak marketplace dan customer jika ada update terbaru khususnya wilayah-wilayah yang menerapkan PSBB tersebut.

"Saat ini kami memastikan dan mengutamakan paket agar tepat waktu sesuai dengan SLA dan pengiriman di Jawa terpantau aman dan terkendali," ucap The Kim Hai.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement