REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selama pandemi virus corona jenis baru (COVID-19) melanda dunia, banyak berbagai restoran, serta pertokoan yang harus berhenti beroperasi sementara waktu. Tak terkecuali sejumlah toko kopi yang biasanya menyediakan minuman favorit Anda.
Karena itu, banyak orang yang mungkin mencoba untuk membuat minuman-minuman khas kedai kopi favorit mereka, seperti es kopi biasa (iced coffee) hingga cold brew. Dilansir Live Strong, Ahad (24/5), ada perbedaan mendasar antara dua jenis minuman yang sering berada dalam daftar menu di toko kopi tersebut.
Es kopi menjadi salah satu minuman dengan proses pembuatan yang mudah. Lisette Gaviña Lopez, seorang direktur pemasaran untuk F Gaviña & Sons Roasters dan Don Francisco's Coffee, mendefinisikan es kopi dibuat dengan seduhan berkekuatan ganda.
Itu berarti Anda menyeduh kopi dengan cara yang biasa (manual brew) dilakukan, namun jumlah penggilingan yang digandakan saat menggunakan jumlah air yang sama. Biasanya setelah diseduh dengan air panas, kopi akan didinginkan dengan menambahkan es batu atau dengan cara menyeduh langsung ek atas server yang sudah ditambah es batu di dalamnya.
Sementara, cold brew adalah minuman kopi yang dibuat dengan metode berbeda. Dengan metode perendaman selama minimal delapan jam, kemudian saat menyeduh, yang digunakan adalah air biasa dengan suhu ruang atau air dingin.
Ini yang membedakan cold brew dengan kopi biasanya karena tidak pernah ada paparan suhu panas yang tidak mengekstraksi acidity (keasaman). Minuman ini cenderung memiliki rasa yang lebih ringan.
“Cold brew adalah metode lambat yang menggantikan panas dengan waktu penyeduhan. Alih-alih menggunakan air dengan suhu mendidih, ini dibuat dengan kopi bubuk yang diseduh pada suhu kamar atau dalam lemari es selama 18 hingga 24 jam. Ini juga disaring melalui kertas, jala atau kain tipis untuk menghilangkan padatan,” jelas Lopez.
Menurut Graham Peeples, direktur Beverage of Methodical Coffee, cold brew adalah satu di antara minuman yang cocok disajikan bersama dengan susu dan gula, dibanding mengkonsumsi langsung. Anda juga bisa menambahkan susu oat kental ke dalam kopi ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
