Senin 25 May 2020 10:40 WIB

Ketika Spanyol tak Terkalahkan

Spanyol tak hanya mencatatkan kemenangan beruntun .

Para pemain timnas Spanyol(ILustrasi)
Foto: EPA/Armando Babani
Para pemain timnas Spanyol(ILustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada 14 Juni 2009, sejarah baru ditorehkan tim nasional Spanyol. La Roja mengalahkan Selandia Baru untuk mencatatkan rekor tak terkalahkan sebanyak 33 pertandingan.

Kemenangan di Piala Konfederasi itu menumbangkan rekor yang dibuat Hungaria sebelumnya, yakni 32 pertandingan tanpa terkalahkan.

Rekor tak terkalahkan Hungaria bermula dari Juni 1950 hingga Juni 1954. Catatan tak terkalahkan itu termasuk pertandingan pada Olimpiade 1952 dan perjalanan menuju final Piala Dunia 1954. Oleh karena itu, tak heran jika tim ini mendapatkan julukan Magical Magyars—orang-orang Hungaria yang hebat.

Adapun rekor kemenangan Spanyol dimulai ketika mengalahkan Rumania 1-0 pada November 2006. Sejak saat itu, tim Matador terus memperpanjang kemenangan, di antaranya, dengan mengalahkan Inggris pada Februari 2007, sekaligus mengangkat trofi Piala Eropa 2008 dan mencatatkan rekor tak terkalahkan sebanyak 22 kali.

Spanyol tak hanya mencatatkan kemenangan beruntun, tapi juga jumlah gol yang banyak. Ketika berlaga di Piala Konfederasi, tim yang menempati peringkat pertama FIFA tersebut mengantongi lima gol lewat tendangan Fernando Torres (6’, 14’, 17’), Cesc Fabregas (24’), dan David Villa (48’). Sebelumnya, Spanyol juga berhasil mengantongi enam gol ketika melakukan pertandingan persahabatan dengan Azerbaijan.

Catatan tak terkalahkan Spanyol terhenti di angka 35. Pada pertandingan ke- 36, La Roja takluk 0-2 dari Amerika Serikat pada 24 Juni 2009. Gawang Iker Casillas dibobol Jose Altidore (27’) dan Clint Dempsey (74’). 

sumber : Rekor
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement