REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masa depan mantan bos Chelsea dan Tottenham Andre Villas-Boas sebagai pelatih di Marseille tidak jelas. Pasalnya, Andoni Zubizarreta mundur dari jabatan direktur olahraga klub.

"Saya selesai sebagai direktur olahraga. Namun, saya mulai menjadi pendukung Marseille," kata Zubizarreta seraya mengucapkan terima kasih kepada pemilik klub Frank McCourt, Presiden Jacques-Henri Eyraud, dan pelatih sebelumnya Rudi Garcia, seperti dikutip AFP, Jumat (15/5).

"Olympique Marseille mengumumkan, berdasarkan kesepakatan bersama, kepergian Andoni Zubizarreta. Perekrutan manajer umum yang bertanggung jawab atas sepak bola sedang berlangsung," kata klub tersebut dalam pernyataannya.

Zubizarreta (58) pergi kendati Marseille telah menyelesaikan musim Ligue 1 yang terpotong di urutan kedua di bawah Paris Saint-Germain dan dengan memastikan tempat di Liga Champions.

Pada Januari, Villas-Boas secara terbuka mendukung koleganya asal Spanyol itu yang tiba di klub tersebut pada 2016, tiga tahun sebelum pelatih asal Portugas tersebut. Namun, penunjukan pria asal Inggris Paul Aldridge sebagai penasihat khusus di klub tersebut dipandang sebagai perambahan pada tugas Zubizarreta.

"Saya datang ke sini, satu, karena ukuran klub, dan, dua, karena Andoni Zubizarreta. Saya sudah katakan bahwa masa depan saya terkait erat dengan masa depan dia," kata Villas-Boas pada Januari.

Ikuti Whatsapp Channel Republika