Rabu 13 May 2020 10:16 WIB

Twitter Izinkan Karyawan WFH Selamanya

Twitter mengizinkan karyawan bekerja di rumah meski Covid-19 berakhir.

Media sosial Twitter.
Foto: EPA
Media sosial Twitter.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Twitter pada Selasa (12/5) mengumumkan tidak akan membuka kantornya hingga September 2020. Selain itu, Twitter mengizinkan karyawan bekerja di rumah (work from home/WFH) secara permanen meski pandemik Covid-19 telah berakhir.

Twitter yang mulai menerapkan WFH sejak Maret mengatakan upaya itu merupakan sebuah langkah maju pada sistem kerja di perusahaan media sosial tersebut. "Kami diposisikan secara unik untuk merespons dengan cepat dan memungkinkan orang-orang untuk bekerja dari rumah, mengingat penekanan kerja kami adalah desentralisasi serta mendukung tenaga kerja terdistribusi yang mampu bekerja di mana saja," kata juru bicara Twitter dilansir AFP, hari ini.

Baca Juga

"Beberapa bulan terakhir membuktikan bahwa kami berhasil. Jadi jika karyawan kami berada dalam peran dan situasi yang memungkinkan mereka untuk bekerja dari rumah, mereka ingin terus melakukannya selamanya, kami pun mewujudkannya," kata dia.

Twitter mengatakan pembukaan kembali kantornya akan dilakukan secara "hati-hati, terencana dan secara bertahap" ketika kondisi sudah memungkinkan. "Dengan sangat sedikit pengecualian, kantor tidak akan buka sebelum September. Ketika kami memutuskan untuk membuka kantor, itu juga tidak kembali seperti semula secara cepat," katanya.

Raksasa teknologi lainnya, Google dan Facebook juga mengizinkan karyawan berkerja di rumah hingga akhir tahun.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement