REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Harga ayam potong di sejumlah pasar tradisional Kota Palembang, Sumatera Selatan, mulai naik. Sebelumnya, harga ayam potong berkisar Rp 28.000 per kilogram. Namun, kini menjadi Rp 32.000 per kilogram memasuki pekan ketiga Ramadhan.
Sutinah, pedagang ayam potong di Pasar Perumnas Palembang, mengatakan, kenaikan harga ayam ini cukup mengejutkan pembeli. Sebelumnya, pada awal Ramadhan malah anjlok Rp 20.000 per kilogram.
“Naik terus sejak seminggu terakhir, yang beli jadi sedikit,” kata Sutinah, Selasa (12/5).
Senada, Lisa, pedagang ayam potong di Pasar Lemabang, juga mengalami penurunan omzet karena kenaikan harga ayam tersebut. “Bisa dikatakan turun 20 persen dari biasanya, pembeli banyak beralih beli ikan karena harganya lebih murah,” kata dia.
Sementara itu, melonjaknya harga ayam potong ini sudah diperkirakan Asosiasi Masyarakat Peternak Sumatera Selatan bakal terjadi menjelang Lebaran. Keadaan ini disebabkan terjadi pengurangan pasokan mengingat peternak ayam ‘kecil’ banyak yang gulung tikar akibat pelemahan daya beli masyarakat saat virus corona menyerang di awal April.
“Perkiraan kami, nanti habis Lebaran pada tutup semua. Yang tersisa tinggal peternak ayam yang besar saja. Saat itu terjadi, maka harga ayam akan melonjak tajam,” kata Ismaidi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
