Ahad 10 May 2020 23:51 WIB

Ada 18 Kasus Baru Corona di Sulut

Gugus Tugas Sulut akui ada keterlambatan dalam penerimaan hasil lab.

Petugas medis membawa pasien ke ruang isolasi saat simulasi penanganan pasien virus corona, ilustrasi.
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Petugas medis membawa pasien ke ruang isolasi saat simulasi penanganan pasien virus corona, ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulawesi Utara, dr Steven Dandel mengatakan, sebanyak 18 warga wilayah tersebut terkonfirmasi positif virus Corona. Dengan demikian total keseluruhan kasus Corona mencapai 71 orang.

Steven saat  update penyebaran Covid, di Manado, Ahad, menyebutkan 18 warga terkonfirmasi ada berprofesi tenaga kesehatan, pelaku perjalanan dari kegiatan keagamaan di Gowa, Sulsel, maupun bukan pelaku perjalanan dan klaster Karombasan.

Baca Juga

"Pergerakan kasus Covid-19 di beberapa waktu memang ada terjadi kekosongan atau tidak terjadi pertambahan kasus," sebut dr Steaven.

Di tanggal 1-7 Mei dan 19-22 April misalkan, tidak terjadi peningkatan kasus terkonfirmasi. Namun nanti pada 23 April terjadi lonjakan dengan ketambahan 12 kasus terkonfirmasi positif COVID-19.

"Masalahnya bahwa ada saat-saat di mana hasil laboratorium mengalami kekosongan atau keterlambatan pengiriman hasil lab baik dari Makasar dan Jakarta," sebutnya.

Pada 29 April-3 Mei 2020, gugus tugas tidak menerima hasil laboratorium.

Namun ketika muncul hasil lab di tanggal 4 Mei, terjadi ketambahan kasus di tiga hari terakhir masing-masing sebanyak dua kasus, enam kasus dan 18 belas kasus yang terkonfirmasi positif Covid-19. Dengan begitu total saat ini menjadi 71 kasus.

Dari 71 kasus yang ada, sebanyak 29 kasus dinyatakan sembuh, lima kasus meninggal dan sebanyak 37 kasus dalam perawatan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement