Jumat 08 May 2020 19:31 WIB

Kadin Salurkan Donasi Sampoerna untuk RS di Jatim

Bentuk bantuan yang diberikan berupa alat-alat kesehatan senilai Rp 5 miliar.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Fernan Rahadi
Melalui Yayasan Kemanusiaan Kadin Indonesia, PT HM Sampoerna Tbk (Sampoerna) memberikan bantuan senilai Rp 5 miliar untuk pencegahan penyebaran Covid-19. Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Direktur Sampoerna, Elvira Lianita kepada Ketua Yayasan Kemanusiaan Kadin Indonesia, Rosan P Roeslani di Menara Kadin Indonesia, Jakarta (8/5).
Foto: dokpri
Melalui Yayasan Kemanusiaan Kadin Indonesia, PT HM Sampoerna Tbk (Sampoerna) memberikan bantuan senilai Rp 5 miliar untuk pencegahan penyebaran Covid-19. Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Direktur Sampoerna, Elvira Lianita kepada Ketua Yayasan Kemanusiaan Kadin Indonesia, Rosan P Roeslani di Menara Kadin Indonesia, Jakarta (8/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia turut berpartisipasi dalam mengoordinasikan bantuan penanganan Covid-19 dari pihak swasta dengan menyalurkannya kepada lembaga-lembaga strategis yang menangani penanggulanan virus corona di Indonesia.

Melalui Yayasan Kemanusiaan Kadin Indonesia, PT HM Sampoerna Tbk (Sampoerna) memberikan bantuan senilai Rp 5 miliar untuk pencegahan penyebaran Covid-19. Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Direktur Sampoerna, Elvira Lianita kepada Ketua Yayasan Kemanusiaan Kadin Indonesia, Rosan P Roeslani di Menara Kadin Indonesia, Jakarta, Jumat (8/5).

Rosan mengatakan, hal ini merupakan bentuk komitmen sektor swasta dalam mendukung pemerintah dalam penanganan Covid-19. Ia menekankan bahwa saat ini kelengkapan operasional untuk para tenaga kesehatan sangatlah penting.

“Kondisinya sekarang ini masih belum begitu membaik. Untuk itu dibutuhkan kerja sama dari semua pihak termasuk pemerintah dan juga sektor swasta untuk dapat menangani pandemi ini. Kita juga sangat mengapresiasi para tenaga kesehatan dalam menangani pandemi ini. Maka itu, segala bentuk donasi untuk operasional mereka di lapangan akan sangat membantu,” ungkapnya dalam siaran persnya, Jumat (8/5).

Rosan menyebut, bantuan ini akan diberikan kepada Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI), khususnya rumah sakit-rumah sakit di wilayah Jawa Timur. Bentuk bantuan yang diberikan berupa alat-alat kesehatan, di antaranya masker bedah, masker N95, alat uji cepat (rapid test) Covid-19, baju hazmat, cairan disinfektan, dan alat penyemprot disinfektan.

Sebelumnya, Kadin juga sudah menyalurkan bantuan langsung ke beberapa lembaga, seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kementerian Kesehatan, Palang Merah Indonesia (PMI), Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Dewan Masjid Indonesia (DMI), 800 Rumah sakit, dan instansi lainnya.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan, bantuan yang diterima di antaranya reagen sebanyak 20 ribu pcs, ventilator sebanyak 3 unit, APD lengkap sebanyak 300 set, tenda isolasi sebanyak 3 set, tenda pengungsi sebanyak 20 set, velbed sebanyak 100 unit, hand scoon panjang sebanyak 1.000 pasang, swab kit sebanyak 1.000 pcs, dan rapid test sebanyak 10 pcs.

"Seluruh bantuan ini merupakan wujud support dari pemerintah pusat melalui  BNPB untuk pembangunan rumah sakit darurat Covid-19 Jatim yang kini tengah proses kami kerjakan," kata Khofifah, Jumat.

Rosan mengatakan, melalui kerja sama Kadin dengan PERSI diharapkan bantuan dari Sampoerna ini dapat mempercepat penanganan pandemi yang tengah berlangsung, khususnya di Jawa Timur.

"Karena pandemi tidak hanya berdampak pada aspek kesehatan dan sosial saja, tapi juga kesejahteraan masyarakat dan juga perekonomian,” kata Rosan.

Dia pun mengapresiasi kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam penggalangan donasi, utamanya dari kalangan swasta. “Meski dunia usaha ikut terdampak, namun tidak menyurutkan niat baik para pelaku usaha berkontribusi aktif dan kita sangat menghargai atas hal ini,” ungkapnya.

Direktur Sampoerna, Elvira Lianita mengatakan komitmen Sampoerna yang tercermin dalam Falsafah Tiga Tangan diwujudkan melalui upaya perusahaan untuk saling membantu dan memberikan kontribusi positif terhadap karyawan dan mitra usaha, konsumen dewasa, serta masyarakat luas, baik di tingkat nasional maupun daerah. "Hal ini merupakan bentuk partisipasi Sampoerna dalam berperan aktif dalam mencegah laju penyebaran pandemi yang lebih luas," tuturnya.

Elvira mengungkapkan, sebelumnya Sampoerna juga telah bekerja sama dengan mitra CSR, Gugus Tugas, dan pemerintah daerah seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, Surabaya, Solo, Pasuruan, Karawang, Bali, dll dalam menekan penyebaran Covid-19. Beberapa kontribusi yang telah dilakukan antara lain membangun unit fasilitas cuci tangan, mendistribusikan alat pelindung diri (masker medis dan non-medis, serta baju hazmat), menyediakan alat semprot dan cairan disinfektan, membagikan cairan antiseptik tangan, serta mendistribusikan bahan pangan kepada masyarakat. Total kontribusi saat ini berikut dengan donasi melalui Yayasan Kemanusiaan KADIN adalah Rp 18 miliar.

Lebih lanjut, Elvira menyampaikan Sampoerna turut mendukung 120 ribu toko kelontong yang tergabung dalam Sampoerna Retail Community (SRC) di seluruh Indonesia dengan memberikan 650 ribu masker kain dan sekitar 80 ribu liter cairan antiseptik tangan. Tidak hanya itu, Sampoerna juga memberikan edukasi mengenai protokol kesehatan seperti pembuatan pembatas kasir dan juga pengaturan jarak antrean.

Ia juga menyampaikan apresiasi Sampoerna kepada Kadin Indonesia atas kerjasamanya dalam menyalurkan donasi kepada PERSI, khususnya rumah sakit-rumah sakit di wilayah Jawa Timur.

“Selain memastikan keselamatan, kesehatan dan jaminan perkerjaan bagi setiap karyawan, kami juga berupaya untuk memberikan komitmen untuk membantu masyarakat secara luas. Tentunya kami berharap semua pihak dapat terus bekerjasama dan saling mendukung, serta menyebarkan semangat untuk kebaikan bersama agar dapat segera mengatasi pandemi ini dengan baik,” kata Elvira.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement