Kamis 07 May 2020 17:54 WIB

Harga Bawang Merah dan Daging di Pasar Senen Naik

Harga bawang merah sudah naik Rp 10 per kilogram di Pasar Senen.

Bawang merah.
Foto: Edi Yusuf/Republika
Bawang merah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Harga bawang merah dan daging sapi di Pasar Senen, Jakarta Pusat, mengalami kenaikan sejak memasuki bulan puasa hingga Kamis (7/5). Harga bawang merah naik perlahan sejak awal puasa.

"Bawang merah memang lagi naik, pelan-pelan naiknya tidak kayak bombai. Kemarin bombai sampai ratusan ribu, kalau bawang merah yang tadinya Rp 40.000 satu kilo, sekarang sejak puasa jadi Rp 50.000," kata Ika, salah satu warga yang sering berbelanja di Pasar Senen.

Baca Juga

Kenaikan harga bawang merah selama memasuki masa puasa Ramadhan 1441 H itu dibenarkan oleh Wawan, salah satu pedagang di Blok VI Pasar Senen. "Bawang merah naik terus, sekarang Rp 50.000 satu kilogramnya, wajar ya memang setiap puasa bawang merah naik terus harganya," kata Wawan.

Selain bawang merah, harga daging sapi juga naik. Saat ini Rp 110 ribu-Rp 120 ribu per kilogram.

"Saya jual saat ini Rp 115.000, kemarin Rp1 13.000. Memang sedang naik harga," kata Ale, salah satu pedagang daging sapi di Pasar Senen.

Selain Ale, pedagang daging sapi lainnya. Yana membenarkan telah terjadi kenaikan harga atas barang dagangannya akibat sulitnya mendapatkan daging sapi dari para importir. "Kemarin akhir April, saya jual Rp 100.000 perkilo, sekarang mana puasa, lalu Covid-19 juga dari pemasok harganya jadi tinggi ya saya jadinya jual Rp 120.000 lah," kata Yana.

Yana berharap kenaikan harga ini hanya terjadi sekali dan tidak merangkak naik menjelang lebaran. "Saya harap sih tidak naik lagi, sekarang harganya segitu (Rp 120.000 per kilogram) saja sudah sulit jualnya karena Covid-19, kalau naik lagi waktu lebaran, ya kemungkinan besar saya rugi. Ini saja saya dagang yang penting uang muter," kata Yana.

Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta mencatat kenaikan harga bawang merah dan daging sapi turut berpengaruh pada kondisi ekonomi DKI Jakarta pada April 2020.

Komoditas yang menyumbang inflasi terbesar adalah bawang merah. "Harganya naik sebesar 0,04 persen, gula pasir 0,02 persen dan daging sapi sebesar 0,02 persen," kata Kepala BPS DKI Jakarta Buyung Airlangga dalam paparannya terkait inflasi Jakarta di bulan April 2020, Senin (4/5).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement