REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Keputusan tim Yamaha Monster untuk mengontrak Fabio Quartararo pada musim 2021 membuat kelanjutan kiprah Valentino Rossi di kancah MotoGP menjadi sorotan. MotoGP musim 2020 disebut-sebut menjadi musim terakhir pembalap berusia 41 tahun itu di arena balap motor paling bergengsi sejagat tersebut.
Dalam beberapa kesempatan, Rossi sempat menegaskan, selama masih bisa bersaing dengan pembalap-pembalap lain, dirinya belum berpikir untuk pensiun. Sejumlah kabar menyebutkan, pembalap berjuluk The Doctor itu akan menggunakan performa pada musim 2020 sebagai patokan buat dirinya sebelum memutuskan pensiun atau melanjutkan karier di MotoGP dengan bergabung bersama tim satelit Yamaha, Petronas SRT.
Kendati begitu, ayah dari Valentino Rossi, Graziano Rossi, menilai, anaknya masih bisa berkiprah di MotoGP hingga empat tahun mendatang. Bahkan, Graziano yang merupakan mantan pembalap motor itu menegaskan, Valentino tidak memiliki keinginan untuk pensiun pada tahun ini.
''Menurut saya, dia masih bisa membalap untuk dua, tiga, bahkan hingga empat tahun mendatang. Tentu saja, dia tidak memiliki keinginan untuk berhenti pada saat ini, tidak pada tahun ini. Saya bisa pastikan itu,'' kata Graziano kepada RAI Sport seperti dikutip Crash, Selasa (5/5).
Graziano juga menyatakan, meski dalam beberapa musim terakhir Rossi sempat mengalami masalah teknis, tapi peraih tujuh gelar juara MotoGP itu masih bisa bersaing dengan pembalap-pembalap lain. Dalam beberapa musim terakhir, Rossi memang kerap berkutat dengan masalah teknis pada motor tunggangannya. Mulai dari sistem kelistrikan hingga masalah terkait ban.
Pada musim lalu, Rossi harus puas berada di peringkat ketujuh klasemen akhir pembalap. ''Saya yakin, Valentino masih menjadi pembalap yang diperhitungkan dan mampu bersaing dengan pembalap lain. Dia bisa menjadi yang tercepat asal didukung dengan kondisi-kondisi yang tepat. Valentino pun bisa memanfaatkan pengalamannya apabila MotoGP musim ini bisa bergulir,'' jelas Graziano.
Akibat pandemi Covid-19, sejumlah seri MotoGP musim ini memang harus mengalami penundaan dan pembatalan. Alhasil, apabila nantinya Dorna memutuskan tetap melanjutkan MotoGP musim ini, maka kemungkinan besar akan ada pemangkasan jumlah seri balapan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
