Senin 04 May 2020 16:38 WIB

Harga Gula Tinggi, Pemkot Yogyakarta Gencarkan Operasi Pasar

Harga gula pasir masih di angka Rp 17 ribu per kilogram.

Rep: Silvy Dian Setiawan / Red: Andi Nur Aminah
Harga gula pasir masih dijual cukup tinggi di atas HET (ilustrasi)
Foto: Antara/Fauzan
Harga gula pasir masih dijual cukup tinggi di atas HET (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, harga gula pasir yang dijual di pasaran masih cukup tinggi di tengah pandemi Covid-19 ini. Harga gula pasir masih di angka Rp 17 ribu per kilogram, yang mana lebih tinggi dari harga eceran tertiggi (HET) yaitu Rp 12.500 per kilogram.

Untuk itu, pihaknya terus menggencarkan operasi pasar, terutama di Bulan Ramadhan. Operasi pasar ini akan dilakukan hingga harga gula pasir kembali normal. "Harga gula hingga hari ini masih belum stabil dan akan terus kami lakukan operasi pasar, harapannya nanti menjelang lebaran harga gula sudah stabi," kata Heroe, Senin (4/5).

Baca Juga

Heroe menyebut, kenaikan harga gula pasir ini dikarenakan kebutuhan dan permintaan konsumen yang cukup tinggi. Sementara, stok gula pasir di pasaran saat ini sudah menipis. "Bulan Ramadhan seperti ini bisa saja konsumsi gula meningkat karena masyarakat butuh asupan gula untuk energi selama menjalankan puasa," ujarnya.

Menjelang Ramadhan, pihaknya juga telah melakukan operasi pasar guna menurunkan harga gula pasir ini. Namun, hasilnya masih belum efektif.

Sehingga, perlu adanya operasi pasar yang harus terus dilakuan secara masif. "Memang dari operasi pasar kemarin belum berhasil menurunkan harga gula secara signifikan, namun harganya sudah turun sekitar Rp 500," jelasnya.

Meskipun begitu, ia memastikan stok pangan di Kota Yogyakarta masih mencukupi selama Ramadhan dan Lebaran nanti. Bahkan, masih mencukupi hingga empat bulan mencatang. "Pada bulan Ramadhan (stok) juga mengalami peningkatan karena distribusi dan persediaan tidak ada masalah," kata Heroe.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement