REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Juventus dan Manchester United (MU) dikabarkan terus bernegosiasi terkait kemungkinan kepindahan gelandang asal Prancis, Paul Pogba, dari Stadion Old Trafford pada bursa transfer pemain mendatang. Terakhir, Si Nyonya Tua siap menawarkan dua pemain sekaligus untuk ditukar dengan gelandang timnas Prancis tersebut.
Hal ini diungkapkan oleh jurnalis senior Sky Italia, Gianluca Di Marzio. Menurutnya, Si Nyonya Tua sebelumnya telah melayangkan penawaran secara formal kepada United untuk bisa menggaet Pogba.
Si Nyonya Tua berniat membawa kembali pemain yang ditebus United dengan nilai transfer sebesar 105 juta euro pada 2016 tersebut. Namun, alih-alih mendatangkan Pogba dengan membayarkan sesuai nilai transfer yang diinginkan United, Juventus justru berniat melakukan pertukaran pemain dengan United.
Tidak tanggung-tanggung, Si Nyonya Tua siap melepas dua pemain sekaligus, yaitu Miralem Pjanic dan Douglas Costa, untuk ditukar Pogba. Dua pemain itu dikabarkan memiliki nilai valuasi di bursa transfer dengan total 80 juta poundsterling, yakni 50 juta poundsterling untuk Pjanic dan 30 juta poundsterling untuk Douglas Costa.
Dengan valuasi tersebut, Juventus berharap bisa membujuk United untuk melepas Pogba. "Juventus ingin mendapatkan Pogba kembali, tapi mereka hanya menginginkan skema pertukaran pemain secara langsung. Jadi, sekarang tergantung United, apakah mereka membutuhkan dan menginginkan dua pemain Juventus, seperti Pjanic dan Costa," kata Di Marzio kepada Sky Sport UK, Rabu (29/4.
Kendati begitu, bukan hanya Juventus yang menginginkan Pogba. Raksasa La Liga, Real Madrid, juga dikabarkan berminat meminang alumni tim junior United tersebut. Bahkan, pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, sudah tertarik merekrut Pogba sejak awal musim ini.
Tidak hanya itu, Di Marzio menilai, peluang Pogba untuk bertahan di United cukup tipis. Hal ini tidak terlepas dari sisa durasi kontrak Pogba bersama United, yang akan berakhir pada 2021 mendatang. Hingga kini, baik Pogba ataupun manajemen United belum menunjukan sinyal untuk masuk ke dalam negosiasi perpanjangan kontrak.
"Cukup sulit memperpanjang kontrak pemain saat kontraknya hanya tinggal satu tahun. United mungkin menganggap Pogba sebagai pemain penting, baik dari segi permainan di atas lapangan maupun dari aspek komersial. Namun, dengan situasi kontraknya hanya tinggal tersisa satu tahun, cukup sulit buat Pogba untuk bertahan di United," tutur Di Marzio.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
