Jumat 24 Apr 2020 15:39 WIB

Lanjutkan Kompetisi, Bundesliga Tinggal Tunggu Izin Kanselir

Klub-klub Jerman bahkan sudah berlatih.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Potret pendukung diletakan pada tribun pendukung klub sepak bola Bundesliga Jerman Borussia Moenchengladbach di stadion di Moenchengladbach, Jerman, Kamis (16/4). Semua acara besar di Jerman ditangguhkan karena wabah koronavirus hingga akhir Agustus, Jerman Bundesliga menangguhkan semua pertandingan hingga 30 April 2020.
Foto: AP/Martin Meissner
Potret pendukung diletakan pada tribun pendukung klub sepak bola Bundesliga Jerman Borussia Moenchengladbach di stadion di Moenchengladbach, Jerman, Kamis (16/4). Semua acara besar di Jerman ditangguhkan karena wabah koronavirus hingga akhir Agustus, Jerman Bundesliga menangguhkan semua pertandingan hingga 30 April 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Federasi sepak bola Jerman (DFB) saat ini menantikan persetujuan pemerintah untuk melanjutkan Bundesliga 2019/2020. Kompetisi kasta tertinggi di Jerman ini akan dilanjutkan pada 9 Mei mendatang.

Operator kompetisi, DFL Jerman menargetkan awal bulan depan sebagai waktu ideal untuk melanjutkan kompetisi profesional. Hasil ini didapat setelah melakukan serangkaian rapat antara dewan dan klub.

Namun kunci berjalannya kompetisi justru ada di tangan pemerintah. Hingga saat ini, kanselir Jerman, Angela Merkel, belum melonggarkan lockdown di Jerman. Merkel pun memperingatkan terlalu cepat untuk menarik lockdown.

"Penerapan strategi memberi saya alasan untuk bagian-bagian itu tampil terlalu cepat. Tidak ada yang suka mendengarnya, tetapi kita tidak berada dalam fase akhir pandemi, ini masih awal. Kami akan terus berjuang untuk itu di waktu yang lama," kata Merkel dilansir dari laman Leeds Live, Jumat (24/4).

Bundesliga menjadi kompetisi kasta tertinggi pertama yang telah merumuskan dimulainya lagi liga di Eropa. Operator pun sudah memetakan jumlah orang yang berpartisipasi dalam setiap laga. Setidaknya ada 300 staf di setiap pertandingan.

Semuanya akan dites virus corona dulu yang diperkirakan membutuhkan 20 ribu tes. DFB pun telah memberikan protokol berisi 31 instruksi pada klub.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement