Kamis 23 Apr 2020 15:33 WIB

Padusan di Masjid Pathok Negoro Abaikan Physical Distancing

.

Rep: Wihdan Hidayat/ Red: Yogi Ardhi

Warga mengikuti acara padusan di Masjid Pathok Negoro, Ploso Kuning, Yogyakarta, Kamis (23/4). Padusan adalah tradisi yang banyak dilaksanakan khususnya di kalangan masyarakat Jawa menjelang Bulan Ramadhan (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)

Warga mengikuti acara padusan di Masjid Pathok Negoro, Ploso Kuning, Yogyakarta, Kamis (23/4). Padusan adalah tradisi yang banyak dilaksanakan khususnya di kalangan masyarakat Jawa menjelang Bulan Ramadhan (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)

Warga mengikuti acara padusan di Masjid Pathok Negoro, Ploso Kuning, Yogyakarta, Kamis (23/4). Padusan adalah tradisi yang banyak dilaksanakan khususnya di kalangan masyarakat Jawa menjelang Bulan Ramadhan (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)

Warga mengikuti acara padusan di Masjid Pathok Negoro, Ploso Kuning, Yogyakarta, Kamis (23/4). Padusan adalah tradisi yang banyak dilaksanakan khususnya di kalangan masyarakat Jawa menjelang Bulan Ramadhan (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)

Warga mengikuti acara padusan di Masjid Pathok Negoro, Ploso Kuning, Yogyakarta, Kamis (23/4). Padusan adalah tradisi yang banyak dilaksanakan khususnya di kalangan masyarakat Jawa menjelang Bulan Ramadhan (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)

Warga mengikuti acara padusan di Masjid Pathok Negoro, Ploso Kuning, Yogyakarta, Kamis (23/4). Padusan adalah tradisi yang banyak dilaksanakan khususnya di kalangan masyarakat Jawa menjelang Bulan Ramadhan (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Warga mengikuti acara padusan di Masjid Pathok Negoro, Ploso Kuning, Yogyakarta, tanpa menghiraukan protokol kesehatan saat pandemi.

Padusan adalah tradisi yang banyak dilaksanakan khususnya di kalangan masyarakat Jawa menjelang Bulan Ramadhan.

Salah satu bentuk kearifan lokal Jawa ini konon sudah ada sejak zaman Wali Songo. Tradisi ini bertujuan untuk membersihkan diri baik secara lahir dan batin guna menyongsong datangnya Bulan Ramadhan.

Namun, padusan kali ini dilakukan pada saat pandemi virus corona. Banyak tempat yang biasa digunakan untuk padusan ditutup.

sumber : Republika
Advertisement
Berita Terkait
Sebanyak 37.075 Pekerja Migran Diprediksi Pulang Kampung
Nasional - 23 April 2020, 15:39
Sebanyak 37.075 Pekerja Migran Diprediksi Pulang Kampung
Menlu Retno: Kemitraan ASEAN dan AS Bisa Bantu Atasi Pandemi
Internasional - 23 April 2020, 15:27
Menlu Retno: Kemitraan ASEAN dan AS Bisa Bantu Atasi Pandemi
Panjat Pohon Demi Sinyal Internet Saat Belajar dari Rumah
Internasional - 23 April 2020, 15:22
Panjat Pohon Demi Sinyal Internet Saat Belajar dari Rumah
Mal Pelayanan Publik Buka di Tengah Pandemi Covid-19
Nasional - 23 April 2020, 15:21
Mal Pelayanan Publik Buka di Tengah Pandemi Covid-19
Berita Lainnya
...
Ramadhan - Jumat , 19 Apr 2024, 17:37 WIB
Kedatangan Penumpang Kereta ke Jakarta Masih Tinggi H+8 Lebaran
...
Ramadhan - Jumat , 19 Apr 2024, 17:05 WIB
Menhub Apresiasi Kolaborasi Penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2024
...
Ramadhan - Jumat , 19 Apr 2024, 16:17 WIB
Polresta Padang Catat Penurunan angka Kecelakaan Selama Operasi Ketupat
...
Ramadhan - Jumat , 19 Apr 2024, 15:07 WIB
MUI: Lebaran Ketupat tidak Bertentangan dengan Syariat Islam
...
Ramadhan - Jumat , 19 Apr 2024, 07:20 WIB
Kawasan Gumaton Yogyakarta Masih Favorit Selama Libur Lebaran 2024
Advertisement
Terpopuler
1
 Aktivis Desak Pemerintah Korsel Dukung Gencatan Senjata di Gaza
2
 KPU Administrasi Jakarta Pusat Terima Logistik Pemilu 2024
3
 Tabur Bunga di Makam Dokter Hasan Sadikin
4
 Mural Bersama Bienalle Jogja 2023
5
 Ornamen Piala Dunia U-17 Hiasi Taman Gedung Sate Bandung
Terkini Inpicture
Advertisement