Foto: Pxhere
Selama karantina terjadi perubahan gaya hidup, mulai dari aktivitas dan pola makan (Foto: ilustrasi Puasa Ramadhan)
REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Tak terasa, hanya dalam hitungan jam umat Muslim di dunia akan segera menjalan ibadah puasa Ramadhan. Di tengah karantina, tubuh tentunya harus disiapkan agar ibadah puasa bisa terlaksana dengan baik.
Pelatih dan Ahli Nutrisi dari Fit Squad DBX, Devinder Bains, mengatakan, agar tidak kaget menjalankan rutinitas puasa selama satu bulan penuh memang memerlukan persiapan. Pasalnya, selama karantina, terjadi perubahan gaya hidup, mulai dari aktivitas hingga pola makan.
Berikut tips dari Bains agar tubuh siap berpuasa, dilansir melalui Arab News, Kamis (23/4).
Minum lebih banyak air
Tingkatkan asupan air untuk membuat kondisi hidrasi yang optimal. Tambahkan satu atau dua gelas ekstra sehari untuk mencoba dan menurunkan tingkat dehidrasi yang akan dihadapi tubuh selama puasa.
Kurangi asupan kalori
Banyak orang mungkin tergoda makan banyak tapi sebenarnya yang harus dilakukan adalah sebaliknya. Makanan tambahan akan membuat tubuh terbiasa makan lebih banyak dan karenanya menginginkan lebih saat puasa nanti. Kurangi asupan kalori dengan menukar makanan tinggi lemak untuk opsi berprotein tinggi agar tetap merasa puas.
Kurangi kopi
Mulailah mengurangi kopi. Coba ganti dengan beberapa decaf (kopi tanpa kafein). Jika Anda seorang perokok, mulailah mengurangi jumlah rokok dalam setiap harinya.
Ubah pola tidur
Atur pola tidur lebih awal setiap hari. Jika biasanya bangun jam 7 pagi, buatlah menjadi jam 6 pagi dan kemudian jam 5.30 pagi dan seterusnya. Penyesuaian kecil ini akan membuat panggilan bangun dini untuk sahur jauh lebih mudah.
Hindari makanan ringan
Agar tubuh siap saat Ramadhan, coba untuk menghindari semua makanan ringan dan minuman (selain air) menjelang Ramadhan.
#1
#2
#3
#4
#5
