Sabtu 18 Apr 2020 11:02 WIB

Transaksi Drive-Thru dengan Pembayaran Nontunai Meningkat

Imbauan jaga jarak fisik mendorong peningkatan transaksi drive-thru nontunai.

McDonald’s. Imbauan jaga jarak fisik mendorong peningkatan transaksi drive-thru dengan pembayaran nontunai, termasuk di McDonald's.
Foto: Dok Istimewa
McDonald’s. Imbauan jaga jarak fisik mendorong peningkatan transaksi drive-thru dengan pembayaran nontunai, termasuk di McDonald's.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKART -- Transaksi drive-thru dengan pembayaran nontunai di restoran cepat saji di Indonesia naik selama berlakunya imbauan menjaga jarak fisik demi memutus penyebaran virus corona baru Covid-19. Di restoran McDonald's, misalnya, transaksi nontunai lewat layanan drive-thru naik empat kali sejak hari pertama pengumuman pandemi corona.

Hal tersebut berasal dari data Youtap, perusahaan penyedia teknologi transaksi digital. Rata-rata nilai transaksi non tunai harian pada layanan drive-thru McDonald's juga naik hingga sekitar 170 persen.

Baca Juga

Saat ini, McDonald’s menitikberatkan pada layanan McDelivery, drive-thru dan take-away yang semuanya tanpa kontak langsung untuk mendukung langkah pemerintah dalam melakukan social distancing guna mencegah laju penyebaran Covid-19.

 outap Indonesia telah mengembangkan solusi digital untuk McDonald’s Indonesia, yang sudah terintegrasi dengan beberapa penerbit uang elektronik, seperti LinkAja, ShopeePay, dan juga dengan aplikasi reward Cashbac.

Solusi dengan scanner khusus ini telah terintegrasi untuk transaksi di kasir counter, self ordering kiosk (SOK), dan drive-thru. Metode transaksi ini diklaim sangat aman digunakan pada saat pandemi Covid-19 dimana transaksi dilakukan nontunai yang tanpa kontak dan pertukaran media.

"Solusi digital non-tunai dari Youtap sangat mendukung inisiatif non tunai kami dan memberikan keleluasaan kepada pelanggan dalam melakukan pembayaran," kata Yanti Lawidjaja, Direktur IT dan Keuangan dari McDonald’s Indonesia, dalam siaran pers, Sabtu.

Dengan transaksi yang cepat dan aman melalui solusi Youtap ini, menurut Yanti, pihaknya juga melihat kenaikan yang signifikan untuk penggunaan nontunai pada transaksi drive-thru di masa pandemi. Sementara itu, Herman Suharto, CEO Youtap Indonesia mengatakan, pihaknya akan memberi dukungan penuh, termasuk untuk penambahan pembayaran lainnya di McDonald’s dalam waktu dekat.

"Ini adalah bentuk komitmen kami untuk mendukung mitra kami, McDonald’s Indonesia dalam melayani konsumennya dan mendukung Indonesia untuk melewati masa pandemi Covid-19 ini.”

Youtap juga mencatat adanya kenaikan transaksi non-tunai pada merchant-merchant lainnya di seluruh Indonesia hingga 129 persen. Hal itu teramati menyusul perubahan kebiasaan konsumen yang lebih memilih pembayaran nontunai di masa pandemi Covid-19.

“Kami pun mulai mengedukasi merchant UMKM untuk memberikan layanan pesan antar dengan transaksi nontunai. Ini adalah momentum kita untuk mendorong adopsi transaksi digital yang nyaman dan aman," ujar Herman.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement