Kamis 16 Apr 2020 20:17 WIB

Ratusan Rumah Kebanjiran di Ujung Gading Pasaman Barat

Banjir disebabkan luapan air Sungai Batang Bayang.

Warga berdiri di teras rumahnya yang terendam banjir. ilustrasi
Foto: Antara/Rahmad
Warga berdiri di teras rumahnya yang terendam banjir. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,  SIMPANG EMPAT -- Ratusan rumah di Jorong Irian dan Simpang Empat Koto Sawah Kecamatan Lembah Melintang Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) terendam banjir, Kamis (16/4). Menurut Camat Lembah Melintang, Afwan, banjir itu disebabkan luapan air Sungai Batang Bayang karena diguyur hujan sejak siang tadi.

"Hujan melanda daerah Ujung Gading Kecamatan Lembah Melintang mengakibatkan air sungai meluap dan merendam rumah warga setinggi 50 sampai satu meter sejak Kamis sore," katanya.

Pihaknya saat ini sedang melakukan pendataan berapa jumlah rumah yang terendam. Dari data sementara ada sekitar 150 rumah terendam di Jorong Irian dan Simpang Empat Jorong Koto Sawah.

"Pihaknya berharap hujan cepat reda dan air cepat surut karena bisa jadi nanti Sungai Sikerbau juga akan meluap," katanya.

Selain itu akibat banjir jembatan dekat lokasi ada yang bergeser karena tonggak tempat mengikatkan tali penahan jembatan bergeser dikikis air. "Dari data sementara tidak ada korban jiwa dan kami berharap air cepat surut," katanya.

Ia mengimbau kepada warga tetap tenang dan waspada karena saat ini musim hujan.

Apalagi di Kecamatan Lembah Melintang dilalui sungai besar yakni Sungai Batang Bayang dan Sungai Si Kerbau.

Sementara itu Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Decky H Sahputra menambahkan banjir juga terjadi di Jorong Lombok Kecamatan Lembah Melintang.

"Satu rumah hanyut dan satu unit jembatan gantung rusak. Saat ini kami sudah di lapangan untuk memberikan bantuan. Selain itu juga mendata korban banjir," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement