REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) kembali menghadirkan promo program terangi negeri. Promo berupa pemberian diskon 50 persen untuk biaya penyambungan layanan pasang baru.
Program ini berlaku bagi calon pelanggan rumah tangga daya 450 VA dan 900 VA, yang terdaftar dalam Basis Data Terpadu (BDT) Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) dan Daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal (3T) se-Indonesia, kata Manager Komunikasi PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) Ramli Malawat.
"Promo ini berlaku hingga Desember 2022 bagi calon pelanggan rumah tangga daya 450 VA dan 900 VA, yang terdaftar dalam Basis Data Terpadu TNP2K, " katanya, Selasa (14/4).
Dikatakannya, program diskon dilaksanakan dalam rangka melanjutkan akselerasi pencapaian rasio elektrifikasi nasional serta pemberdayaan perekonomian bagi masyarakat kurang mampu yang belum mendapatkan sambungan listrik. Pihaknya menyadari bahwa salah satu kendala dalam meningkatkan pencapaian rasio elektrifikasi yakni kemampuan ekonomi dari masyarakat itu sendiri dalam hal biaya penyambungan pasang baru listrik.
"Karena itu melalui promo ini kami berharap dapat meringankan beban masyarakat untuk menikmati listrik, " katanya.
Calon pelanggan, dapat mengikuti program ini dengan mengajukan permohonan ke Website PLN ww.pln.co.id maupun melalui Contact Center PLN 123.
Selanjutnya calon pelanggan yang terdaftar dalam BDT TNP2K atau berada di daerah 3T akan langsung mendapatkan pemotongan biaya sebesar 50 persen.
Ramli mengakui, program terangi negeri telah dilakukan sejak tahun 2019, yakni di tahun 2019 total peserta di Maluku dan Maluku Utara mencapai 22.335 peserta. Di samping itu, permohonan pasang baru pada program ini dapat dilayani melalui Layanan Satu Pintu (LSP), yaitu layanan permohonan sambungan listrik sekaligus permohonan inspeksi kelaikan operasi instalasi bangunan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
