Selasa 14 Apr 2020 15:14 WIB

Polandia Berencana Longgarkan Karantina Wilayah

Polandia akan membuka kembali toko-toko yang ditutup selama karantina wilayah.

Rep: Lintar Satria/ Red: Nur Aini
Petugas berpakaian lengkap menyemprotkan disinfektan di subway Warsawa, Polandia, Senin (6/4). Polandia menyatakan akan melonggarkan karantina wilayah akibat virus corona.
Foto: AP Photo/Czarek Sokolowski
Petugas berpakaian lengkap menyemprotkan disinfektan di subway Warsawa, Polandia, Senin (6/4). Polandia menyatakan akan melonggarkan karantina wilayah akibat virus corona.

REPUBLIKA.CO.ID, WARSAWA -- Juru bicara pemerintahan Polandia Piotr Muller mengatakan negaranya akan melonggarkan karantina wilayah yang selama ini dipakai untuk mencegah penyebaran virus corona. Langkah pertama yang mereka lakukan adalah membuka kembali toko-toko yang ditutup selama karantina wilayah.

"Keputusan akan diambil besok atau lusa setelah skenario masa depan sudah ditentukan," kata Muller di stasiun radio publik Austria, Selasa (14/4).

Baca Juga

Sementara itu, Menteri Kesehatan Polandia Lukasz Szumowski mengatakan mulai 19 April negaranya akan melonggarkan pembatasan ekonomi. "Mulai dari 19 April kami perlahan-lahan mencairkan perekonomian," kata Szumowski di stasiun radio swasta RMF FM.

Tetangga Polandia yakni Austria telah melonggarkan karantina wilayah mereka. Ribuan toko di seluruh Austria dibuka kembali.

Namun, pemerintah Austria mengakui mereka belum 'keluar dari kesulitan'. Austria bergerak cukup awal dalam menghadapi pandemi corona dengan menutup sekolah, bar, bioskop, restoran dan toko-toko non-esensial serta pertemuan publik empat pekan yang lalu.

Pemerintah juga meminta warga untuk tetap tinggal di rumah dan sebisa mungkin bekerja dari rumah. Sejauh ini langkah tersebut memberi hasil yang cukup baik.

Austria baru melaporkan 368 kasus kematian virus corona, jauh lebih sedikit dibandingkan negara-negara Eropa lainnya. Persentase peningkatan kasus terkonfirmasi di Austria sudah satu digit dan jumlah pasien yang masuk rumah sakit pun stabil.

"Secara ekonomi juga, kami ingin keluar dari krisis ini secepat mungkin dan berjuang untuk setiap pekerjaan di Austria," kata Kanselir Austria Sebastian Kurz dalam surat terbuka di malam Paskah.

Pada pekan lalu, ia menguraikan langkah demi langkah membuka kembali sebagai perekonomian Austria mulai dari membuka toko seluas 400 meter persegi, termasuk toko material dan toko tanaman.

Kurz mengatakan lalu disusul toko belanja, toko besar, dan tempat potong rambut pada 1 Mei mendatang. Sementara, restoran dan hotel akan dibuka kembali pada pertengahan Mei.

Belum diketahui apakah ada batasan berapa orang yang diizinkan berada dalam toko dan syarat apa yang diwajibkan kepada konsumen seperti pemakaian masker. Kurz menyampaikan pesan yang berbeda tentang karantina wilayah yang dijadwalkan berakhir pada akhir April. 

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement