Kamis 09 Apr 2020 15:47 WIB

Sudinsos Jaktim Bagikan Sembako kepada Warga tak Mampu

Setiap kecamatan 100 boks makan siap saji, per hari pemberian pada siang dan malam.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Warga membagikan sembako gratis kepada mereka yang tidak mampu secara ekonomi (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Jojon
Warga membagikan sembako gratis kepada mereka yang tidak mampu secara ekonomi (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Suku Dinas Sosial Jakarta Timur (Sudinsos Jaktim) mendistribusikan bantuan sembako dan makanan siap saji kepada pekerja informal serta masyarakat terdampak wabah virus corona atau Covid-19.

"Program ini merupakan bantuan dari Kementerian Sosial dalam rangka Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)," kata Kepala Sudinsos Jaktim, Purwono di Jakarta, Kamis (9/4) siang WIB.

Pendistribusian bantuan dilakukan melalui kantor kecamatan dan kelurahan di wilayah setempat untuk diberikan kepada masyarakat yang berhak. Kalangan penerima bantuan di antaranya para pekerja informal, orang dalam pemantauan (ODP) serta pasien dalam pengawasan (PDP). "Yang diutamakan adalah kalangan tidak mampu secara ekonomi," kata Purwono.

Meski tidak menyebutkan kuota bantuan dari Kemensos yang diterima, menurut Purwono, setiap satu kepala keluarga (KK) berhak menerima satu paket sembako. "Setiap kecamatan 100 boks makan siap saji, per hari dua kali pemberian pada siang dan malam," katanya.

Secara terpisah, Lurah Cawang, Didik Diarjo mengatakan, ada 500 warga terdampak Covid-19 yang menerima bantuan di wilayahnya. Bantuan sembako yang diberikan kepada warga berisi beras 10 kilogram, apel satu kilogram dan ikan satu kilogram. "Setiap sembako bernilai Rp 200 ribu per paket," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement