REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Indramayu membagikan sebanyak 49 paket Alat Pelindung Diri (APD) ke seluruh Puskesmas yang ada di wilayah Kabuapten Indramayu. Diharapkan, bantuan APD itu bisa melindungi para petugas Puskesmas yang bertugas menangani wabah Covid-19.
Bantuan APD itu diserahkan langsung oleh Ketua Baznas Kabupaten Indramayu, Moh Mudor, kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara, Selasa (7/4). Di dalam setiap paket APD itu berisi 12 item, di antaranya baju hazmat, helm, goggle mask, dacron, sepatu boot, sarung tangan dan pelindung muka.
Ketua Baznas Kabupaten Indramayu, Moh Mudor, mengatakan, bantuan berupa paket APD itu diperuntukan bagi para petugas surveilans yang ada di Puskesmas-puskesmas. Dengan demikian, mereka dapat bekerja dengan baik dan tanpa rasa cemas dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
"Semoga APD ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para surveilans dalam memeriksa masyarakat Indramayu,’’ kata Muhdor.
Muhdor menjelaskan, 49 paket APD yang dibeli itu menggunakan dana tanggap bencana zakat masyarakat Indramayu sebesar Rp 93.100.000. Baznas Kabupaten Indramayu juga berencana akan kembali memberikan bantuan yang dapat mendukung kinerja paramedis dalam mengatasi wabah Corona.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara, sangat berterima kasih dengan adanya bantuan APD dari Baznas Kabupaten Indramayu. Dia mengungkapkan, bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi para tenaga medis yang terus berjuang untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Deden menambahkan, salah satu kebutuhan yang sangat mendesak bagi para tenaga medis dalam mengatasi persoalan Covid-19 di Indramayu adalah APD. Pasalnya, APD sangat penting untuk melindungi para tenaga medis dari penularan Covid-19."Kami mewakili institusi dan seluruh paramedis sangat berterima kasih kepada Baznas atas bantuan APD ini,’’ tandas Deden.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
