Selasa 07 Apr 2020 12:35 WIB

Sleman Gencarkan Jemput Bola Donor Darah

Stok darah di Kabupaten Sleman terus menurun sejak merebaknya virus corona.

Sleman Gencarkan Jemput Bola Donor Darah. Prajurit TNI Angkatan Darat melakukan donor darah (ilustrasi)
Foto: Antara/Jojon
Sleman Gencarkan Jemput Bola Donor Darah. Prajurit TNI Angkatan Darat melakukan donor darah (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta gencar melakukan kegiatan donor darah dengan sistem jemput bola untuk memenuhi kebutuhan darah. Stok darah di Kabupaten Sleman terus menurun sejak merebaknya virus corona.

"Maka yang kita lakukan sekarang adalah jemput bola karena pergerakan orang juga dibatasi. Kita langsung datang ke tempat pendonor darah juga agar ada social distancing," kata Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun saat mendampingi PMI Sleman melakukan kegiatan donor darah di Kodim 0732/Sleman, Selasa (7/4).

Baca Juga

Menurut dia, kebutuhan darah di Kabupaten Sleman per harinya sebanyak 50 sampai 70 kantong. Sebelum adanya wabah Covid-19, PMI Sleman dapat mengumpulkan antara 50 sampai 75 kantong per harinya.

"Namun, saat ini hanya mampu mengumpulkan 25 sampai 30 kantong saja per hari. Untuk itu Pemerintah Kabupaten Sleman memerintahkan PNS, TNI, dan Polri melakukan donor darah. Saat ini di Kabupaten Sleman sudah ada persediaan 100 kantong. Jadi tidak perlu khawatir," katanya.

Komandan Kodim (Dandim) 0732/Sleman Letkol Inf Diantoro mendukung penuh perintah melakukan donor darah bagi TNI. Ia mengatakan, telah menyiapkan prajuritnya sebanyak 61 orang untuk melakukan donor darah pada kesempatan tersebut.

Kegiatan donor darah ini juga memperhatikan protokol pencegahan Covid-19 dengan memberikan jarak antara satu pendonor dengan pendonor lainnya. "Saya berharap dengan kegiatan tersebut dapat memberikan sumbangsih terhadap ketersediaan stok darah di Kabupaten Sleman," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement