REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Posisi Wakil Ketua Komisi III DPR yang dulu dipegang Mulfachri Harahap, kini digantikan oleh Pangeran Khairul Saleh. Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi menegaskan bahwa penggantian posisi tak terkait hasil Kongres V di Kendari, Sulawesi Tenggara.
"Penggantian sebagai bagian dari mekanisme partai yang bersifat rutin dan biasa, tidak ada kaitannya dengan kongres PAN di Kendari," ujar Viva saat dihubungi, Senin (6/4).
Ia menjelaskan, penggantian posisi alat kelengkapan dewan (AKD) merupakan hal normal di Fraksi PAN. Semua pihak juga diklaimnya telah setuju mengenai hal ini.
"Proses reunifikasi tengah berlangsung di PAN, diharapkan akan menambah energi positif bagi soliditas kader dalam berjuang membangun eksistensi partai," ujar Viva .
Penggantian posisi juga akan terjadi di tingkat pimpinan atau anggota komisi DPR lain. Hal itu berdasarkan hasil rapat harian PAN yang digelar pada 2 April 2020.
"Tujuannya agar terjadi sinergi antara partai dan fraksi dalam upaya meningkatkan kualitas fraksi sebagai alat perjuangan partai di lembaga legislatif," ujar Viva.
Sekali lagi, ia menegaskan bahwa ini adalah upaya untuk meningkatkan kualitas legislatif PAN. Tak ada kaitannya dengan segala eskalasi yang terjadi di Kongres V.
"Di samping itu juga bertujuan agar manajemen fraksi dapat berjalan dengan baik dalam memperjuangkan kepentingan rakyat," ujar Viva.
Diketahui, pergantian itu tertuang dalam surat bernomor 01.027/K-S/FPAN/DPR RI/III/2020 tertanggal 27 Maret yang ditandatangani Ketua Fraksi PAN Hanafi Rais dan Sekretaris Fraksi PAN Ahmad Yohan.
Di dalam surat itu disebutkan, bahwa Wakil Ketua Komisi III Mulfachri Harahap dengan nomor anggota 479 digantikan Pangeran Khairul Saleh dengan nomor anggota 514.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
