Senin 06 Apr 2020 10:04 WIB

Zikir Menentramkan Kalbu

Zikir dan shalawat lantunan paling merdu.

Berzikir menentramkan jiwa.
Foto: M RISYAL HIDAYAT/ANTARA FOTO
Berzikir menentramkan jiwa.

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Enna Hadi

Ketika perjalanan hidup tersandung rintangan mengganggu

Ketika semua daya upaya manusia tiada mampu

Ketika keahlian dan kepintaran menjadi dungu

Ketika semua pintu tertutup di lorong buntu

Ke mana gerangan hendak berlari dan berseru?

Menjerit, melolong tiada seorang pun datang membantu

Saat itulah kesadaran diri terkuak malu-malu

Menyadari kepongahan diri berbangga harta dan ilmu

Menyadari semuanya pemberian Allah, Tuhan yang satu

Bersujud pada-Nya curahkan seluruh isi kalbu

Bermohon pada-Nya dalam isak tangis tersedu

Kasih sayang-Nya tercurah dalam rasa haru

Alquran kitab suci-Nya bacalah selalu

Zikir dan shalawat lantunan paling merdu

Mampu melunakkan hati yang keras membatu

Membersihkan jiwa yang kotor berdebu

Menyinari dada yang tertutup awan kelabu

Mengimani isi firman-Nya:

Sesungguhnyalah zikir, mengingat Allah itu menentrakan kalbu

Serta diperintahkan-Nya kaum beriman untuk bershalawat pada Nabi-Nya

Maha benar Engkay ya Allah, ya Rahman

Rasa damai nan sejuk melingkupi jiwa raga

Dalam kemelut selalu Engkau memandang iba

Membuka pintu kasih, mendengar rintihan hamba

Mengijabah semua pinta dalam untaian doa

-- Jakarta, 3 April 2020

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement