Sabtu 04 Apr 2020 18:56 WIB

Rumah Yatim Beri Nutrisi Bagi Garda Depan Covid-19

Bantuan nutrisi dibutuhkan tim medis rumah sakit

Rumah Yatim Regional Jabodetabek terus bergerak untuk mendukung pejuang garda terdepan Covid-19 di sejumlah rumah sakit dan Puskesmas yang ada di DKI Jakarta.  Dukungan ini direalisasikan lewat bantuan nutrisi dan bantuan masker kesehatan bagi tenaga medis. Kali ini tim Rumah Yatim membagikan bantuan tersebut kepada tenaga medis di tiga Rumah Sakit dan satu Unit Pelayanan kesehatan, pada Kamis (2/4) lalu
Foto: istimewa
Rumah Yatim Regional Jabodetabek terus bergerak untuk mendukung pejuang garda terdepan Covid-19 di sejumlah rumah sakit dan Puskesmas yang ada di DKI Jakarta. Dukungan ini direalisasikan lewat bantuan nutrisi dan bantuan masker kesehatan bagi tenaga medis. Kali ini tim Rumah Yatim membagikan bantuan tersebut kepada tenaga medis di tiga Rumah Sakit dan satu Unit Pelayanan kesehatan, pada Kamis (2/4) lalu

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rumah Yatim Regional Jabodetabek terus bergerak untuk mendukung pejuang garda terdepan Covid-19 di sejumlah rumah sakit dan Puskesmas yang ada di DKI Jakarta.

Dukungan ini direalisasikan lewat bantuan nutrisi dan bantuan masker kesehatan bagi tenaga medis. Kali ini tim Rumah Yatim membagikan bantuan tersebut kepada tenaga medis di tiga Rumah Sakit dan satu Unit Pelayanan kesehatan, pada Kamis (2/4) lalu.

Relawan Rumah Yatim Jabodetabek, Rusmanto mengatakan, sejumlah layanan kesehatan yang diberikan bantuan nutrisi dan masker kesehatan bagi tim medis diantaranya ialah Rumah Sakit Cinta Kasih di Ciputat, Rumah Sakit Columbia Asia, Rumah Sakit Jakarta Selatan, Rumah Sakit Kartika Husada Bekasi dan Puskesmas Senen.

Ia menjelaskan, sejumlah layanan kesehatan tersebut merupakan garda terdepan dalam menangani pasien terjangkit Covid-19. Walaupun, bukan sebagai Rumah Sakit rujukan pertama khusus wabah pandemi ini. Akan tetapi, kata dia, tim medis yang ada terus menerima pasien dan melakukan rujukan ke rumah sakit khusus.

“Bukan sebagai rujukan, bisa dibilang mereka pintu pertama para pasien corona, kemudian mengantar dan merujuknya ke rumah sakit khusus,” tuturnya, saat diwawacarai, Sabtu (4/4).

Maka dari itu, bantuan nutrisi tetap perlu diberikan. Agar para tim medis bisa terjaga stamina dan kesehatannya. Apalagi saat ini, dampak kelangkaan Alat Pelindung Diri (APD) cukup dirasakan tim medis yang ada di sejumlah Rumah Sakit tersebut. “Jadi mereka juga kesulitan kelengkapan APD walaupun cuman sekedar masker,” katanya

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement