Sabtu 04 Apr 2020 15:59 WIB

GMBI Turut Perangi Covid-19

Gmbi juga melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah daerah tersebut.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Spanduk himbauan terkait Covid-19 dipasang di 84 titik Kota/ Kabupaten Seluruh Indonesia.
Foto: Istimewa
Spanduk himbauan terkait Covid-19 dipasang di 84 titik Kota/ Kabupaten Seluruh Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Banyak cara dilakukan untuk melawan Corona Virus (Covid-19). Yakni, dari mulai penyemprotan disinfektan sampai berdiam diri dirumah. Namun, Lembaga Swadaya Masyarakat Gerakan Bawah Indonesia (GMBI) memiliki cara lain untuk memerangi covid-19. Yakni, dengan memasang spanduk imbauan terkait Covid-19 di 84 titik Kota/ Kabupaten Seluruh Indonesia.

"Hari ini saya atas nama Dewan Pimpinan Pusat (DPP) GMBI mengintruksikan kepada seluruh pengurus wilayah teritorial ada 10 provinsi dan pimpinan daerah distrik di 84 kota/ kabupaten se-Indonesian secara serentak memasang spanduk yang bertuliskan ikuti anjuran pemerintah bersatu lawan virus Corona dengan saling menjaga jarak dan isolasi mandiri," ujar Panglima Pasukan Khusus 01 Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Bambang Irawan,  Sabtu(4/4).

Menurut Bambang, sebagai warga Jabar sekaligus kader GMBI, maka anggotanya di seluruh Indonesia mendukung penuh kebijakan presiden RI untuk sama - sama memutuskan mata rantai penularan Covid-19.

Hal itu dilakukan, kata dia, sebagai bentuk kepedulian GMBI terhadap bangsa dan negara, sekaligus memperingati hari jadi GNBI ke 14 tahun, dengan motto GMBI sampai mati berbakti untuk mengabdi. Rencananya, spanduk himbauan terkait Covid-19 itu akan dipasang di 84 kota/ kabupaten se-Indonesia selama 3 hari.

Selain pemasangan spanduk dalam memerang Covid-19 ini, pihaknya juga telah melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh cabang GNBI di Indonesia. Ia juga mengapresiasi, langkah pemerintah dalam penanganan Covid-19.

"Masyarakat tetap tenang jangan resah dan panik serta tidak menyebar berita yang belum tentu kebenarannya. yang jelas kebijakan pemerintah ini sangat tepat," katanya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement