Jumat 03 Apr 2020 23:55 WIB

62 Desa Di Kabupaten Banjar Siap Jadi Desa Tangguh Covid-19

Tujuan pembentukan Desa Tangguh adalah mencegah masuknya virus corona.

Ilustrasi Melawan Virus Corona
Foto: MgIt03
Ilustrasi Melawan Virus Corona

REPUBLIKA.CO.ID,MARTAPURA -- Sebanyak 62 desa di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, siap menjadi Desa Tangguh Virus Corona Disease (Covid-19) untuk mencegah penyebaran dan penularan virus tersebut hingga ke tingkat pemerintahan paling bawah yakni rukun tetangga.

Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar M Hilman saat video conference di ruang Command Center Martapura Jumat sore (3/4), mengatakan Pemkab Banjar memastikan penanganan Covid-19 dilakukan secara menyeluruh hingga ke pelosok desa. Ia mengatakan, tujuan pembentukan Desa Tangguh adalah mencegah masuknya virus corona di suatu wilayah hingga ke desa dan apabila tidak terjadi penularan maka disebut Desa Bebas Virus Corona.

Ditekankan, langkah pencegahan masuknya virus corona ini, paling aktif bakal dilakukan di tingkat bawah sehingga bisa mencegah semakin meluasnya virus mematikan tersebut. "Jika di desa-desa atau kelurahan bebas corona, otomatis kasusnya di tingkat kecamatan hingga kabupaten bisa ditekan, bahkan dihilangkan. Ini semua, peran penting camat hingga RT," ungkapnya.

Menurut sekda, desa tangguh akan diperkuat relawan desa yang menjadi garda terdepan yang bertugas mendata keluar masuk masyarakat. Semuanya akan dipantau, apabila ada pendatang dari wilayah terjangkit diminta isolasi diri sebagaimana ketentuan yang ditetapkan.

"Hingga saat ini ada 62 desa yang sudah siap, diharapkan seluruh desa sebanyak 277 desa ditambah 13 kelurahan di Kabupaten Banjar semua bergerak," kata Hilman yang juga Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 itu.

Sementara itu, data terkini jumlah kasus yang dihimpun Gugus Tugas Covid-19 Banjar diketahui Orang Dalam Pemantauan (ODP) 127 orang, 23 orang selesai melewati masa inkubasi dan tiga positif.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement