REPUBLIKA.CO.ID, BOSTON -- Guard Boston Celtics, Marcus Smart, dinyatakan telah sembuh dari covid-19 oleh Departemen Kesehatan Massachusetts, Amerika Serikat (AS). Smart mengumumkannya lewat media sosial pada Ahad (30/3).
Smart dua pekan lalu dinyatakan positif covid-19. Smart dan Celtics berada di Milwaukee pada 11 Maret. Ia bersiap untuk bermain melawan Bucks malam berikutnya di GOR yang tidak ada penggemar, ketika NBA menangguhkan musimnya setelah center Utah Jazz Rudy Gobert dinyatakan positif virus corona sebelum laga melawan Oklahoma City Thunder.
Boston Celtics bermain melawan Utah Jazz sepekan sebelumnya. Usai batal melawan Milwaukee pada hari berikutnya, para pemain mengkarantina diri sebelum Smart dinyatakan positif corona.
"Corona free pada dua hari dari Departemen Kesehatan," tulis Smart di Twitter dilansir ESPN, Selasa (31/3). "Terima kasih atas pikiran dan doa semua orang, saya melakukan hal yang sama untuk semua orang yang telah dipengaruhi oleh ini. Tetap aman dan tetap bersama-terpisah! Banyak cinta!"
Dalam sebuah panggilan konferensi media pekan lalu, pelatih Boston Celtics Brad Stevens sangat antusias dengan kemajuan Smart. "Semangatnya luar biasa. Bercanda seperti biasa," kata Stevens.
Stevens juga berbicara tentang keberanian Smart untuk berbicara begitu menerima diagnosanya. Ia bangga Smart mengambil inisiatif untuk memberi tahu orang-orang soal kondisinya.
Smart, 26 tahun, rata-rata membukukan 13,5 poin, 3,8 rebound dan 4,8 assist pada musim ini. Jika liga dilanjutkan musim reguler, Boston Celtics akan menempati posisi ketiga klasemen NBA Wilayah Timur, dengan catatan menang-kalah 43-21. Celtics sudah memastikan tempat di babak playoff. Hingga kini, NBA belum memutuskan kelanjutan kompetisinya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
