Senin 30 Mar 2020 13:31 WIB

Harry Kane: Selesaikan Liga Pada Juni atau Tidak Sama Sekali

Harry Kane masih optimistis musim 2019/2020 bisa dirampungkan.

Rep: Harifiany Praisra/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Harry Kane.
Foto: Petr David Josek/AP
Harry Kane.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pandemik virus corona memaksa kompetisi sepak bola di dunia terhenti. Termasuk nasib Liga Primer Inggris yang beberapa pertandingan lagi akan selesai.

Bomber Tottenham Hotspurs, Harry Kane mengungkapkan keinginannya agar Liga Inggris bisa selesai hingga laga terakhir. Dia mengakui tetap yakin bahwa kompetisi tidak bisa berakhir begitu saja.

"Saya tahu Liga Inggris akan mencoba semua yang mereka bisa untuk menyelesaikan musim ini, melihat setiap opsi yang ada. Tapi bagi saya, kami perlu mencoba untuk menyelesaikan musim ini, namun perlu ada titik dimana masalah ini selesai, jika tidak selesia Juni maka tidak sama sekali," kata Kane seperti dilansir dari laman Sky Sports, Senin (30/3).

Namun sebagai pemain, Kane mengakui harus ada cara untuk tetap menyelesaikan musim ini. Menurutnya, Juni menjadi batas akhir agar kompetisi bisa selesai.

"Jika tidak selesai pada akhir Juni, kita harus lihat opsi lain dan menantikan musim depan. Saya rasa cara itu tidak akan berpengaruh pada kompetisi musim depan, bahkan untuk Piala Eropa hingga Piala Dunia," kata Kane.

Sebelumnya Presiden UEFA, Aleksander Caferin mengakui sepak bola di Eropa mungkin akan hilang jika tidak dimulai lagi pada Juni mendatang. Sejumlah rencana pun disusun untuk membuat kembali jadwal yang memungkinkan setelah pandemik corona selesai.

"Kami mungkin harus mengatakan 'kami tidak bisa menyelesaikannya'. Masuk Juli dan Agustus membuat mundur musim selanjutnya. Saya tidak terlalu melihat banyak manfaat dalam hal itu. Saya tidak tahu apa latar belakang dari semua ini dan apa artinya secara finansial untuk klub tertentu," katanya.

Caferin mengumumkan bahwa ada beberapa opsi yang perlu dipertimbangkan. Sayangnya, dia tidak bisa memastikan bagaimana nasib kompetisi musim ini. Karena hal itu bergantung pada perkembangan pandemik virus corona.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement