Senin 30 Mar 2020 03:35 WIB

Xavi Mulai Kirim Sinyal Siap Besut Barcelona

Jika dipercaya membesut Barcelona, Xavi memiliki syarat tersendiri.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto
Xavi Hernandez
Foto: EPA/Andreu Dalmau
Xavi Hernandez

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Pada Januari 2020 lalu, Xavi Hernandez menjadi salah satu nama pelatih yang digadang-gadang bakal menggantikan Ernesto Valverde di kursi pelatih Barcelona. Namun, pada saat itu, Xavi menolak tawaran dari manajemen La Blaugrana lantaran merasa belum siap.

Kini, mantan gelandang Barcelona itu mengungkapkan, masih memiliki keinginan untuk menukangi tim asal Katalan tersebut. Kendati begitu, apabila nantinya dipercaya membesut Barcelona, Xavi memiliki syarat tersendiri.

Baca Juga

''Saya ingin kembali ke Barcelona dan saya tertarik menukangi tim tersebut. Sekarang, saya melihat diri saya bisa memberikan sesuatu kepada para pemain. Namun, saya tegaskan, jika saya kembali ke sana, maka saya harus memulai musim dari awal. Sehingga semua keputusan berada di tangan saya,'' ujar Xavi dalam wawancara dengan La Vanguardia, Ahad (29/3).

Pelatih yang memulai karier kepelatihan bersama Al Sadd tersebut mengaku, tidak pernah menyesal menolak tawaran dari Barcelona pada awal tahun ini. Menurutnya, yang terpenting buat dia adalah bekerja sama dengan orang-orang yang bisa ia percaya.

Mantan gelandang yang mempersembahkan delapan trofi La Liga Spanyol dan empat titel Liga Champions buat Barcelona itu menilai, sebenarnya tidak perlu ada perombakan besar-besaran di skuat Barcelona pada saat ini. Namun, Xavi mengungkapkan, apabila dipercaya membesut Barcelona, maka satu hal yang akan dilakukannya adalah meningkatkan kualitas di sisi sayap permainan Barcelona.

Bahkan, Xavi menyarankan, Barcelona sebaiknya merekrut winger-winger agresif seperti Neymar. Basis skuat La Blaugrana dinilainya cukup bagus.

"Namun, saya ingin mendatangkan pemain-pemain sayap, yang memiliki gaya seperti Neymar. Mungkin dari sisi sepak bola, Neymar akan menjadi rekrutan luar biasa, tapi rasanya tidak dari aspek sosial," jelas Xavi. "Mereka tidak perlu banyak pemain baru, tapi pemain seperti Jadon Sancho atau Serge Gnabry (mungkin cukup bagus).''

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement