Sabtu 28 Mar 2020 06:28 WIB

Wonderkid Ini Bermimpi Jadi Kapten Inter Milan

Dalam 10 tahun ke depan saya masih melihat diri saya berada di Inter.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Muhammad Akbar
Bek Inter Milan Alessandro Bastoni (baju biru hitam).
Foto: EPA
Bek Inter Milan Alessandro Bastoni (baju biru hitam).

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Alessandro Bastoni mulai menjadi idola penggemar Inter Milan. Perlahan tapi pasti pemuda 20 tahun itu menembus starting XI Nerazzurri.

Dalam formasi tiga bek, Bastoni berdampingan dengan Milan Skriniar, dan Stefan de Vrij. Sang worderkid bahkan menggeser Diego Godin ke bangku cadangan.

Jebolan akademi Atalanta itu tak berpuas diri. Ia ingin terus memberi dampak positif untuk La Beneamata.

"Dalam 10 tahun ke depan saya masih melihat diri saya berada di Inter. Dengan menyumbang beberapa gelar di lemari trofi, dan mungkin memakai ban kapten," kata Bastoni kepada Gazzetta, dikutip dari Football Italia, Sabtu (28/3).

Sebenarnya sejak 2017, jagoan belia negeri piza ini berkostum biru hitam. Namun ia langsung menjalani masa peminjaman di Atalanta dan Parma.

Baru pada musim panas 2019, yang bersangkutan kembali ke Giuseppe Meazza. Awalnya ia sedikit mengalami kegugupan.

Sebab ada ekspektasi besar dari penggemar untuknya. Kemudian ia diasuh oleh seorang pelatih seperti Antonio Conte.

"Sebelum pra musim, pelatih memanggil saya, dan mengatakan agar jangan khawatir. Dia mengatakan saya ada di Inter bukan tanpa alasan. Dia menginginkan saya," tutur Bastoni mengisahkan.

Setelahnya ia lebih tenang menghadapi tantangan. Ia tidak peduli lagi dengan sederet nama besar di sekelingnya. Menurut Bastoni, semua orang seperti dirinya, memiliki kelebihan dan kekurangan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement