Jumat 27 Mar 2020 22:47 WIB

Cegah Corona, ACT Tasik Semprot Disinfektan ke Motor Ojol

ACT Tasikmalaya selain semprot disinfektan juga bagikan hand sanitizer ke ojol

Rep: Bayu Adji P/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
ACT Tasikmalaya melakukan penyemprotan disinfektan ke kendaraan ojek daring di halaman kantor ACT Tasikmalaya, Jumat (27/3).
Foto: DOk ACT Tasikmalaya
ACT Tasikmalaya melakukan penyemprotan disinfektan ke kendaraan ojek daring di halaman kantor ACT Tasikmalaya, Jumat (27/3).

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Lembaga filantropi Aksi Cepat Tanggap (ACT) cabang Tasikmalaya terus melakukan aksi pencegahan penyebaran virus corona jenis baru (Covid-19). Kali ini, upaya yang dilakukan adalah melakukan penyemprotan kepada kendaraan ojek daring (online) di halaman kantor ACT Tasikmalaya, Jumat (27/3).

Perwakilan Tim Program ACT Tasikmalaya, M Fauzi Ridwan mengatakan, kegiatan itu merupakan hasil kolaborasi ACT Tasikmalaya dengan Grab Priangan Timur. Penyemprotan kendaraan ojek daring menggunakan cairan disinfektan bertujuan untuk membunuh virus yang menempel pada kendaraan. Aksi itu dilakukan sebagai bentuk dukungan ACT untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona atau Covid-19.

“Semoga dengan adanya aksi ini penyebaran virus corona di Tasik bisa dicegah dan semoga bisa bermanfaat bagi semua mitra Grab,” kata dia dalam keterangan resminya, Jumat (27/3).

Parrner Engagement Grab Priangan Timur, Angga Kristiantho Kurniawan Hioe mengatakan, pandemi Covid-19 sudah ada bukan hanya terjadi di kota-kota besar, melainkan juga ke daerah seperti Tasikmalaya. Karena itu, berbagai upaya dilakukan seluruh pihak untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona.

 

“Mitra kita menjadi bagian dari garda terdepan di jalanan juga perlu diperhatikan. Penyemprotan cairan disinfektan ini menjadi salah satu ikhtiar kita,” kata dia.

Selain melakukan penyemprotan, pihaknya juga memberikan edukasi kepada para mitra menghadapi mewabahnya virus corona seperti saat ini. Tak hanya itu, para pengemudi ojek daring juga diberikan bantuan berupa masker dan hand sanitizer.

“Kita juga sudah bagi-bagi masker dan nanti akan ada bagi-bagi hand sanitizer gtatis, juga santunan untuk yang positif corona, baik roda dua maupun roda empat, intinya semua upaya ini untuk menjaga mitra dan konsumen kita agar tidak tertular,” kata dia.

photo
ACT Tasikmalaya melakukan penyemprotan disinfektan ke kendaraan ojek daring di halaman kantor ACT Tasikmalaya, Jumat (27/3). - ( DOk ACT Tasikmalaya)

Berdasarkan data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tasikmalaya per Jumat (27/3) pukul 15.00 WIB, terdapat satu pasien positif di Kota Tasikmalaya. Selain itu, terdapat 13 pasien dalam pengawasan (PDP), satu di antaranya meninggal dunia dan tiga pasien telah dinyatakan negatif.

Sementara jumlah orang dalam pemantauan (ODP) terdapat 148 orang. Sebanyak 72 ODP merupakan orang yang melakukan kontak dengan pasien positif, 20 ODP melakukan kontak dengan PDP yang meninggal, dan 10 ODP memiliki riwayat kegiatan HIPMI Jawa Barat di Karawang. Sebanyak 120 ODP masih dalam pemantauan dan sisanya telah dinyatakan sehat.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement