Jumat 27 Mar 2020 05:11 WIB

Cerita Black Forest dan Gemuruh di Anfield

Black Forest adalah sebuah desa sejauh 42 kilometer arah barat daya Glatten

 Juergen Klopp
Foto: EPA-EFE/PETER POWELL
Juergen Klopp

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Reja Irfa Widodo, Wartawan Republika

Black Forest adalah sebuah desa sejauh 42 kilometer arah barat daya Glatten, kota kecil di Barat Daya Jerman.  Nama Black Forest  dikenal sebagai sentra pembuatan jam tradisional dan kuliner kue penuh coklat dan susu.  Kuliner itu yang kemudian dikenal dengan Black Forest.  Dari desa inilah, Klopp mengikuti setiap gegap gempita sepak bola Jerman.

Namun, berbeda dari teman-teman sebayanya, Klopp sudah begitu tertarik dengan taktik dan strategi tim. Kemampuan ini yang membuat Klopp terpilih sebagai kapten di tim junior SV Glatten. ''Saya selalu terkesan dengan pengetahuan dan pemahamannya soal sepak bola. Terkadang, pada saat itu, saya merasa dia sudah menjadi seorang pelatih,'' kata Jans Haas, teman masa kecil Klopp, kepada BBC.

Klopp selalu mampu menebak pergantian pemain yang dilakukan Stuttgart, klub idola Klopp dan teman-teman sebayanya saat masih kecil. Namun bukan di Stuttgart, Klopp memulai petualangannya di dunia sepak bola profesional. Sembari melanjutkan kariernya dengan memperkuat Rot-Weiss Frankfurt, Klopp berkuliah mengambil jurusan Ilmu Olahraga di Universitas Goethe di Frankfurt.

Keputusan menerima pinangan klub divisi dua, Mainz 05, yang membuka jalan Klopp ke pentas sepak bola profesional pada 1990 silam. Saat baru berusia 23 tahun, Klopp memperkuat Mainz 05 sebagai stiker. Namun, di posisi ini, Klopp kesulitan untuk mengembangkan kemampuannya.

Kondisi ini akhirnya mampu diatasi oleh pelatih Mainz, Wolfgang Frank, yang akhirnya menempatkannya sebagai pemain bertahan. Klopp pun mencatatkan 325 caps selama 10 tahun memperkuat Mainz. Namun, tidak perlu waktu lama buat Klopp untuk kembali Mainz setelah beberapa bulan menyatakan pensiun. Klopp kembali ditarik manajemen Mainz 05, tapi sebagai pelatih.

Klopp diharapkan bisa membawa Mainz 05 lolos dari ancaman degradasi ke divisi ketiga sepak bola Jerman. Hasilnya, Klopp sukses mencatatkan kemenangan di laga debutnya sebagai pelatih, dengan torehan kemenangan 1-0 atas Duisburg. Enam kemenangan dari tujuh laga di bawah kendali Klopp akhirnya membawa Mainz bertahan di divisi kedua.

Setelah berjuang selama dua musim, Klopp akhirnya mengantarkan Mainz 05 promosi ke Bundesliga. Di titik inilah, nama Klopp mulai membetot perhatian publik sepak bola Jerman. Kesuksesan di Mainz mengantarkan Klopp ke kursi pelatih Borussia Dortmund. Di Die Borussen inlah, Klopp mematangkan strategi bermain Gegenpressing, yang mengedepakan presing ketat dan permainan yang agresif.

Hasilnya, Dortmund meraih dua titel Bundesliga secara beruntun, yaitu musim 2010/2011 dan 2011/2012, dan mengantarkan Dortmund ke partai puncak Liga Champions pada musim 2012/2013. ''Dia memberikan semangat baru pada tim ini. Dia memainkan gaya sepak bola yang tidak pernah kami mainkan sebelumnya, agresif dan pressing ketat. Sejak saat itu, klub dan fans mencintainya seperti kota ini mencintai dirinya,'' kata Direktur Eksekutif Dortmund, Hans-Joachim Watzke, kepada BBC.

 

Akhirnya, sejarah mencatat. Pada 2015, Klopp sepakat hijrah ke Liverpool. Di klub asal Merseyside itu, Klopp pun tengah mengantarkan Liverpool meraih mimpi terbesar mereka, meraih gelar Liga Primer Inggris. Terlepas dari ''gangguan'' pandemi virus Covid-19, Klopp sebenarnya tinggal selangkah lagi mewujudkan mimpi tersebut pada musim ini. Namun, kondisi ini tentu tidak menjadi pelengkap cerita Klopp, seorang bocah dari Black Forest yang menjadi pahlawan di Anfield. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement