REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Guna menekan penyebaran virus corona baru atau Covid-19, masyarakat diimbau tetap di rumah dan membatasi interaksi fisik dalam jarak dekat. Tentunya, di hari kedelapan menerapkan jaga jarak sosial, rasa bosan dan jenuh mulai menjangkiti.
Lalu seperti apa membuat rumah menjadi tempat yang nyaman dan menentramkan bagi kita semua? Berikut lima caranya, seperti dilansir Vogue, Kamis (26/3).
Letakkan tanaman
Pendiri dan CEO Patch Freddie Blackett mengatakan, udara di dalam rumah bisa 10 kali lebih tercemar daripada di luar rumah. Senyawa beracun yang dipancarkan dari knalpot mobil, bahan bangunan, dan perabot rumah tangga adalah masalah yang serius terutama bagi rumah yang terletak di perkotaan.
"Untuk mengurangi itu, jawabannya sederhana yaitu tanaman. Tanaman memiliki kemampuan luar biasa menyaring senyawa beracun dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Beberapa dapat mengontrol tingkat debu di rumah, membantu mencegah batuk dan pilek, dan juga dapat meningkatkan kelembapan, yang sangat bagus untuk kulit dan sistem pernapasan Anda," kata Blacket.
Gunakan crystal healing
Emma Lucy Knowles dalam bukunya berjudul The Power of Crystal Healing, menjelaskan crystal healing efektif membantu menghilangkan kegelisahan, ketakutan dan memberikan ketenangan. Ada beberapa jenis batu kristal yang digunakan, misalnya rose quartz, selenite, safir, tigers eye, dan lain-lain.
Nyalakan lilin
Platform belanja Net-A-Porter mencatat adanya kenaikan penjualan lilin sebanyak 156 persen pada pekan lalu, dibandingkan waktu yang sama di 2019. Lilin memang bisa diandalkan untuk saat terbaik.
Tidak hanya untuk perayaan, menyimpan lilin di meja juga dapat membantu menghilangkan tekanan pekerjaan. Sementara menyalakan lilin di malam hari dapat membantu Anda bersantai.
Gunakan aromaterapi
Direktur pendidikan global dan kesejahteraan di Aromatherapy Associates, Christina Salcedas mengatakan, aromaterapi bisa mengatasi pergolakan emosional seseorang. Misalnya, aroma minyak atsiri memiliki hubungan langsung ke otak dan aromanya dapat memicu respons emosional.
Ahli akupunktur dan praktisi pengobatan China Annee de Mamiel menambahkan, eukaliptus juga bisa memicu perasaan optimisme, memotivasi untuk menyelesaikan sesuatu. “Lemon atau grapefruit juga luar biasa untuk produktivitas. Saya sendiri suka aroma cemara karena menenangkan secara emosional, dan menghilangkan stres,” kata Mamiel.
Perkuat spiritualitas
Dengan berdiam di rumah, Anda tentu memiliki banyak waktu luang yang bisa dimanfaatkan untuk melakukan ritual-ritual keagamaan. Hal itu tentu akan menghidupkan kembali baik energi fisik maupun emosional.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
