Selasa 24 Mar 2020 16:21 WIB

Dompet Dhuafa Siapkan 1000 Bilik Sterilisasi

Wabah Covid-19 memberikan dampak kesehatan, ekonomi dan sosial

Rep: Fuji Eka Permana/ Red: Hiru Muhammad
Uji coba bilik sterilisasi (Body Chamber) dilakukan saat Jumat kemarin (20/03) di Gedung Filantropi Dompet Dhuafa, Jakarta, sejumlah tamu Dompet Dhuafa merasakan kenyamanan dengan alat tersebut.
Foto: Dompet Dhuafa
Uji coba bilik sterilisasi (Body Chamber) dilakukan saat Jumat kemarin (20/03) di Gedung Filantropi Dompet Dhuafa, Jakarta, sejumlah tamu Dompet Dhuafa merasakan kenyamanan dengan alat tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dompet Dhuafa turut serta membantu pemerintah dan masyarakat Indonesia mengantisipasi penyebaran wabah virus corona atau Covid-19. Salah satu cara yang dilakukan lembaga filantropi ini memasang seribu body chamber atau bilik sterilisasi di tempat-tempat umum. 

General Manager Resource and Mobilization Dompet Dhuafa, Doni Marlan mengatakan, Dompet Dhuafa akan memasang seribu bilik sterilisasi di wilayah Jabodetabek. Bilik sterilisasi akan dipasang di bandara, stasiun, terminal, rumah sakit, dan di tempat-tempat umum lainnya. "Dalam sehari hanya bisa memproduksi sekitar sepuluh bilik sterilisasi, jadi dalam sehari rata-rata akan dipasang tiga sampai sepuluh bilik sterilisasi di tempat umum," kata Doni kepada Republika, Selasa (24/3).

Ia menerangkan, bilik sterilisasi digunakan orang-orang yang hendak memasuki tempat umum. Di dalam bilik sterilisasi semua tubuh orang tersebut akan disemprot cairan disinfektan. Cairan disinfektan ini fungsinya untuk membunuh virus corona yang menempel di pakaian atau tubuh orang tersebut.  

Cara untuk mengisi ulang cairan disinfektan pada bilik sterilisasi juga tidak terlalu sulit. Orang-orang dapat melakukannya dengan mengikuti panduan. Cairan yang digunakan untuk menyemprot dalam bilik sterilisasi adalah air biasa yang dicampur dengan cairan antiseptik. "Satu jerigen air yang telah dicampur dengan cairan antiseptik untuk bilik sterilisasi bisa digunakan  sekitar 500 orang," ujarnya.  

Chief Communication Officer (CCO) Dompet Dhuafa, Guntur Subagja menyampaikan, Dompet Dhuafa aktif membantu masyarakat mengatasi wabah Covid-19. Dompet Dhuafa telah melakukan beberapa hal di antaranya melakukan penyemprotan disinfektan di tempat-tempat publik seperti di sekolah, masjid, gereja, stasiun dan tempat-tempat ibadah lain.

Selain itu, Dompet Dhuafa juga memasang bilik sterilisasi di tempat-tempat umum atau pelayanan publik. Pada Selasa (24/3), Dompet Dhuafa memasang bilik sterilisasi di tiga titik. Dua bilik sterilisasi dipasang di Polda Metro Jaya tepatnya di Biro SDM dan Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya. Karena di sana banyak masyarakat sedang mengurus perizinan dan berbagai hal.

Ia menambahkan, selain di Polda Metro Jaya, satu bilik sterilisasi dipasang di dekat Pasar Raya Blok M. "Tujuan pemasang bilik sterilisasi adalah Dompet Dhuafa ikut mengurangi penyebaran virus corona sehingga masyarakat bisa terlindungi, kami punya target memasang bilik sterilisasi di seribu titik," ujarnya.

Guntur menyampaikan, program pemasangan bilik sterilisasi dilakukan atas dukungan masyarakat. Dompet Dhuafa sebagai lembaga kemanusiaan tentu memiliki tugas untuk ikut berpartisipasi membantu pemerintah dan masyarakat. Sehingga bencana yang ditimbulkan akibat wabah Covid-19 tidak terus berlanjut.

Wabah Covid-19 memberikan dampak multi dimensi sehingga Dompet Dhuafa menaruh perhatian pada masalah ini. Virus ini berdampak pada aspek kesehatan, aspek ekonomi dan aspek sosial. "Seperti kita ketahui banyak masyarakat tidak mampu dan tidak mengetahui kemudian mereka terjangkit virus corona," ujarnya.

Sebelumnya Dompet Dhuafa juga telah menyiapkan rumah sakit dan layanan kesehatan milik Dompet Dhuafa di berbagai wilayah. Jadi rumah sakit dan layanan kesehatan ini bisa melakukan pemeriksaan awal. Kemudian bisa merujuk pasien ke rumah sakit yang sudah dipilih pemerintah untuk menangani pasien yang terjangkit Covid-19.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement