Jumat 20 Mar 2020 15:41 WIB

Pemkab Muba Sediakan Tempat Cuci Tangan di Pasar Tradisional

Diharapkan penjual dan pembeli dapat mencuci tangan secara rutin.

Disdagperin Muba turun ke lapangan untuk memfasilitasi tempat cuci tangan di sejumlah titik pasar tradisional di Pasar Randik Sekayu, Jumat (20/3).(Pemkab Muba)
Foto: Pemkab Muba
Disdagperin Muba turun ke lapangan untuk memfasilitasi tempat cuci tangan di sejumlah titik pasar tradisional di Pasar Randik Sekayu, Jumat (20/3).(Pemkab Muba)

REPUBLIKA.CO.ID, SEKAYU -- Pencegahan penyebaran wabah virus corona (Covid-19) terus dimaksimalkan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Di bawah komando Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin kali ini giliran Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Muba yang turun ke lapangan untuk memfasilitasi tempat cuci tangan di sejumlah titik pasar tradisional di Pasar Randik Sekayu, Jumat (20/3).

Kepala dinas Disdagperin Kabupaten Musi Banyuasin Azizah SSos MT mengimbau dan mengajak masyarakat baik pedagang maupun para pembeli diajak untuk mencuci tangan yang sudah disediakan oleh Disdagperin.

Baca Juga

"Kita melakukan langkah-langkah dalam upaya menghambat penyebaran virus corona ( COVID-19 ) ini Disdagperin menyediakan tempat cuci tangan agar para pedagang dan pembeli di Pasar Randik Sekayu bisa melakukan cuci tangan secara rutin untuk menjaga kebersihan, ini salah satu upaya yang kita lakukan untuk pencegahan penyebaran virus corona, dan untuk sementara ini di pasar randik kita sediakan ada tiga titik," ujar Azizah.

“Masyarakat sangat berterima kasih telah disediakan fasilitas ini walau sangat sederhana tapi memenuhi standar kesehatan dan kita tetap berupaya memantau kondisi pasar dan juga kepada masyarakat agar tidak usah panik selalu menjaga Kebersihan serta peka dan selalu waspada terhadap ancaman virus berbahaya tersebut," tambahnya.

photo
Disdagperin Muba turun ke lapangan untuk memfasilitasi tempat cuci tangan di sejumlah titik pasar tradisional di Pasar Randik Sekayu, Jumat (20/3). - (Pemkab Muba)

Azizah menegaskan, kepada para pedagang dan para pembeli di pasar Randik maupun pasar -pasar di Kabupaten Muba agar tidak panik, dan tetap menjaga kesehatan sebagai upaya pencegahan Virus Corona, dengan selalu membudayakan hidup sehat, menjaga kondisi tubuh tetap fit.

"Selalu menjaga tenggorokan agar selalu keadaan basah dengan cara minum apabila terasa sudah haus atau kering tenggorokannya dan selalu mencuci tangan," tuturnya.

Sementara itu, Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin meminta kepada semua OPD di lingkungan Pemkab Muba tetap pro aktif mencegah dan meminimalisir penyebaran virus corona. "Kita harus terus antisipasi, jangan sampai terjadi penyebarannya di Muba," tegasnya.

Dodi juga mengajak, semua elemen dan masyarakat di Muba untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan agar terhindar dari virus corona. "Kebersihan sangat penting, prinsipnya kita harus all out protect penyebaran virus berbahaya tersebut di Muba," pungkasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement