REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur menunda pelaksanaan resepsi puncak peringatan Hari Pers Nasional 2020 di Gedung Negara Grahadi Surabaya. Hal ini sebagai mengantisipasi penyebaran virus Corona atau Covid-19.
"Penundaan ini demi kebaikan bersama dan mendukung langkah pemerintah mengantisipasi penyebaran Covid-19," ujar Ketua PWI Jatim Ainur Rohim usai rapat pengurus dengan panitia HPN 2020 di Surabaya, Selasa (17/3).
Resepsi HPN yang sekaligus digelar dalam rangka Hari Ulang Tahun Ke-74 PWI tersebut sedianya dilaksanakan pada Jumat, 20 Maret 2020. Menurut dia, persiapan acara resepsi HPN sudah hampir rampung, tapi pengurus harus memutuskan untuk menunda setelah melihat perkembangan situasi yang begitu cepat beberapa hari terakhir.
Selain itu, penundaan tersebut juga merujuk terbitnya Surat Gubernur Jawa Timur Nomor: 420/1780/101.1/2020 tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Corona Virus Disease (Covid-19) di Jawa Timur dan Surat Edaran Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Nomor: 821/PWI-P/LXXIV/2020 perihal Penundaan Kegiatan PWI.
Isi kedua surat edaran tersebut, kata dia, intinya sama, yakni mengimbau agar meniadakan kegiatan yang mengundang banyak orang, demi mencegah atau mengantisipasi penyebaran Covid-19.
"Kami belum bisa memastikan sampai kapan penundaan resepsi HPN. Kami masih terus memantau perkembangan yang terjadi, dan jika situasinya sudah memungkinkan, acara resepsi HPN bisa dilaksanakan," ucapnya didampingi Ketua Panitia HPN 2020 Teguh LR.
Resepsi HPN 2020 di Gedung Negara Grahadi pada 20 Maret merupakan puncak dari seluruh rangkaian kegiatan yang digelar PWI Jatim dalam memperingati HPN dan HUT Ke-74 PWI, seperti bakti sosial donor darah dan operasi katarak, seminar pemilihan serentak dan pengembangan kawasan selatan.
TAKE
Ikuti Whatsapp Channel Republika
