REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Universitas Brawijaya (UB), Malang, Jawa Timur, masuk peringkat 300 besar dunia. UB berada di posisi 301-350 dunia dan ketiga nasional pada subjek agrikultura dan kehutanan versi Quacquarelli Symonds (QS) World.
Wakil Rektor 1 UB Malang, Aulanni'am, mengatakan, pemeringkatan versi QS World ini memiliki 48 subjek. UB berhasil masuk peringkat global 301-350 bersama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) dalam subjek agrikultura dan kehutanan.
Sementara itu, universitas lain yang juga masuk pada subjek itu adalah Institut Pertanian Bogor (IPB) di peringkat global 51-100. Selain itu, Universitas Gajah Mada (UGM) berada di peringkat global 151-200.
Prof Aul, sapaan akrab Aulanni'am, mengatakan, pertama kalinya UB masuk ke peringkat 300 dunia. Dia berharap pada tahun 2024 UB bisa meraih peringkat yang lebih baik sesuai target yang telah ditetapkan.
"Masih banyak yang harus ditingkatkan. Prestasi yang diraih UB kali ini bisa menjadi salah satu faktor yang bisa menaikkan peringkat UB di tingkat internasional," katanya.
Ketua Pemeringkatan Setyawan Purnomo Sakti menerangkan, peringkat berdasarkan subjek tersebut merupakan yang pertama kalinya diraih UB. Pemeringkatan dinilai berdasarkan reputasi akademik, employe, sitasi, dan indeks.
Subjek agrikultura dan kehutanan UB meraih poin 55,1 untuk parameter reputasi akademik; 65,9 untuk parameter reputasi staf; 44,2 untuk parameter sitasi; dan 55,3 untuk parameter indeks.
"Ini menunjukkan bahwa reputasi UB meningkat berdasarkan QS World sehingga akan memberikan dampak positif, terutama peminat UB akan semakin meningkat. Hal ini sekaligus menunjukkan bahwa UB memiliki kekuatan pada subjek pertanian dan kehutanan," katanya.
Ia menambahkan, kekuatan pada subjek pertanian dan kehutanan tersebut tidak hanya berasal dari Fakultas Pertanian, tetapi bisa dari disiplin ilmu lain.
"Misalkan, ada dosen dari Fakultas Teknik yang meneliti tentang suara terhadap tanaman ataupun banyaknya alumni UB yang bekerja di perusahaan pertanian meskipun bukan berasal dari jurusan pertanian menjadi salah satu kriteria penilaiannya," ucap dia.