Kamis 05 Mar 2020 22:20 WIB

Persik Vs Bhayangkara FC, Andik Hormati Macan Putih

Bhayangkara FC akan meladeni tim promosi Persik Kediri di Stadion Brawijaya, Kediri.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Israr Itah
Pesepak bola Bhayangkara FC Andik Vermansah (kanan).
Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
Pesepak bola Bhayangkara FC Andik Vermansah (kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gelandang Bhayangkara FC Andik Vermansah menargetkan mencuri poin dari kandang Persik Kediri pada laga pekan kedua Liga 1 2020. Bhayangkara FC akan meladeni tim promosi Persik Kediri pada pekan kedua Liga 1 2020 di Stadion Brawijaya, Kediri pada Jumat (6/3) sore WIB. 

Andi menegaskan menaruh hormat pada skuat Macan Putih meski berstatus tim promosi. Pasalnya pada pertemuan terakhir, Bhayangkara dipermalukan 0-3 oleh Persik di Piala Gubernur Jatim 2020. Kekalahan itu mencegah langkah Bhayangkara FC ke semifinal

Baca Juga

"Pastinya kami datang ke sini untuk mencuri poin karena kemarin kami pun menerima pelajaran yang berharga sekali. Di Piala Gubernur kita kalah, itu jadi pelajaran sangat penting sekali untuk kami jangan meremehkan lawan," kata Andik dalam konferensi pers jelang laga dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Kamis (5/3).

Pemain berusia 28 tahun itu mengakui penampilan tiga tim promosi di pekan pertama cukup baik. Masing-masing tim berhasil mencuri satu poin dari lawan-lawannya. Persik berhasil mencuri satu poin setelah menahan imbang Persebaya 1-1 di Stadion Gelora Bung Tomo. Adapun Persita Tangerang menahan imbang Bali United 0-0 di Stadion I Wayan Dipta. Sedangkan Persiraja mengamankan satu poin saat menjamu Bhayangkara FC di Stadion Harapan Bangsa dengan skor akhir 0-0.

"Meskipun tim promosi seperti Persik, (Persiraja) Aceh maupun yang lainnya juga bagus. Jadi intinya Bhayangkara berusaha untuk bisa mencuri poin," kata dia.

Laga antara Persik kontra Bhayangkara nantinya akan digelar di Stadion Brawijaya. Pelatih Bhayangkara Paul Munster mengeluh tentang kondisi lapangannya. Andik pun memahami bagaimana kondisi lapangan di sana. Hal itu mungkin tidak biasa bagi pelatih asal Irlandia Utara tersebut. 

"Pelatih baru di sini, jadi masih kaget sekali. Tapi saya rasa apa yang dikatakan oleh coach itu sangat bagus sekali, karena itu juga buat sepak bola Indonesia bisa lebih maju lagi," ujar mantan pemain Madura United itu.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement