Kamis 05 Mar 2020 09:34 WIB

IHSG Menguat Terbatas

Kinerja IHSG hari ini masih dipengaruhi oleh pemangkasan suku bunga Fed.

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Nidia Zuraya
Refleksi layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. ilustrasi
Foto: Republika/Prayogi
Refleksi layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona hijau pada perdagangan Kamis (5/3). Indeks saham menguat 0,68 persen atau melonjak 38 poin ke posisi 5.688,77 dibandingkan sebelumnya di level 5.650,13. Sedangkan indeks LQ45 menguat 1,85 persen.

Analis riset Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christopher mengatakan kinerja saham hari ini dipengaruhi oleh pemangkasan suku bunga sebesar 0,5 persen oleh The Fed. Investor berekspektasi bahwa suku bunga Indonesia juga akan segera turun dan menjadi akan pendorong perekonomian yang saat ini sedang melambat.

 

Pada hari ini pun IHSG diprediksi kembali melanjutkan penguatan dan diperdagangkan di level 5.471-5.741. 

 

Baca Juga

"Secara teknikal candlestick membentuk long white body namun volume masih cukup kecil. Stochastic melebar setelah membentuk goldencross mengindikasikan masih ada potensi penguatan, Namun pergerakan diperkirakan masih akan volatil," kata Dennies.

Penguatan IHSG ini sejalan dengan pergerakan bursa saham Amerika Serikat dan Asia. Indeks Dow Jones menguat 4,53 persen diikuti indeks S&P 500 naik 4,22 persen dan Nasdaq melesat 3,85 persen.

Sementara pada pukul 09.00 WIB, indeks Nikkei 225 menguat 0,82 persen diikuti Shanghai Composite menguat 0,78 persen, indeks Hang Seng naik 0,61 persen dan indeks Strait Times melonjak 0,59 persen.  

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya