REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lando Norris dan Carlos Sainz tak kuasa membendung kepuasannya ketika bertemu dengan mobil baru McLaren, MCL35. Pasalnya, mobil ini yang akan mereka gunakan untuk bertarung di musim Formula 1 2020.
Kedua pembalap itu mengungkapkan desain mobil yang baru kurang lebih memenuhi masukan dari mereka. Keduanya sudah bersama McLaren selama menjalani tahun pertamanya dengan tim berbasis di Woking, Inggris itu, pada 2019.
"Aku kurang lebih mendesain semua hal ini," canda Norris dalam acara peluncuran MCL35 di McLaren Technology Center, Woking, Inggris, Kamis (13/2) malam.
Tahun lalu McLaren memuncaki persaingan papan tengah dengan peringkat empat konstruktor, unggul 54 poin dari Renault, pemasok power unit mereka. MCL34, yang mempersembahkan podium bagi McLaren untuk pertama kalinya sejak 2014 di Grand Prix Brazil, menjadi dasar pengembangan MCL35.
Technical Director James Key, yang bergabung dengan tim pada pertengahan 2019 turut ambil bagian dalam pengembangan mobil baru yang masih menggunakan power unit Renault itu. Mulai 2021, di mana akan ada perombakan regulasi besar-besaran, Mclaren akan meninggalkan Renault dan kembali menggunakan dapur pacu dari Mercedes.
"Terlihat luar biasa dan terlihat lebih ramping, aku kira mobil ini terlihat lebih baik," kata Carlos Sainz soal MCL35 yang kini memiliki desain hidung lebih ramping dan berbalut livery warna matte orange papaya dan biru.
Kepala tim Andreas Seidl pun memuji kontribusi kedua pebalap itu terhadap tim dan merasa optimistis dengan apa yang bisa mereka capai tahun ini.
"Saya kira kami bisa cukup optimistis menuju musim yang baru ini. Pada saat yang sama, kami perlu juga realistis, saya kira kami telah menyelesaikan pekerjaan rumah kami di musim dingin. Para pebalap juga telah melakukan tugas yang sensasional, bersama dengan para teknisi," kata Seidl seperti dikutip laman resmi Formula 1, Kamis.
Tim dan pebalap akan menjalani tes pramusim di Sirkuit Barcelona-Catalunya pada 19 Februari sebelum menjalani seri pembuka yang digelar di Melbourne pada 15 Maret nanti.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
