REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA — Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Kampus Purwakarta bakal membuka program studi baru pada 2020 ini.
Prodi baru yang bisa menjadi pilihan calon mahasiswa rencananya adalah artificial intelligence (kecerdasan buatan).
Rektor UPI, Prof Asep Kadarohman, mengatakan penguatan pendidikan di Purwakarta memang sedang diarahkan pada perkembangan teknologi informasi.
Menurutnya, Kabupaten Purwakarta merupakan kawasan industri yang sedang berkembang. Karenanya sangat cocok untuk menggali potensi mahasiswa melalui program studi seperti sistem teknologi informasi, telekomunikasi dan kecerdasan buatan.
"Kami arahkan ke sana karena industri ke depannya lebih mengarah otomatisasi, basisnya itu di sistem informasi," kata Asep baru-baru ini.
Dia menuturkan di Jalan Setiabudi Kota Bandung, UPI memiliki kampus di Cibiru Kota Bandung, Kabupaten Purwakarta, Tasikmalaya, Sumedang, dan Serang Banten. Keenam kampus tersebut diakui memiliki arah pengembangan studi di bidang yang berbeda-beda.
"Kalau di Kabupaten Purwakarta lebih ke teknologi informasi, di Cibiru Kota Bandung ke multimedia, Sumedang ke bidang kesehatan, Tasikmalaya industri kreatif, Serang ke bidang ke lautan. Jadi tiap kampus ada ciri khas sesuai potensi daerahnya," tuturnya.
Dia mengatakan untuk mendukung rencana pembukaan beberapa prodi baru ini, UPI Purwakarta sejak 2019 tengah membangun fasilitas penunjang seperti bangunan. Bangunan yang sedang dikerjakan di kawasan kampus UPI Purwakarta itu memiliki empat lantai seluas 4.400 meter persegi yang ditargetkan rampung paling lambat pada awal 2021 mendatang.
Pengembangan fasilitas perkuliahan memang tengah dilakukan di kampus UPI yang ada di enam lokasi di Jawa Barat dan Banten.
Bahkan, pihak UPI juga membuka peluang kerja sama dengan pemerintah daerah masing-masing untuk membangun kampus yang baru.
Direktur UPI Purwakarta, Prof Turmudi, mengatakan jurusan tersebut diharapkan menjawab tantangan perkembangan teknologi ke depan.
Kampus UPI Purwakarta ke depan bukan hanya mencetak tenaga pengajar sekolah dasar tapi juga diharapkan mencetak ilmuan di bidang kecerdasan buatan.
"Program studi tersebut akan dibuka pada tahun ajaran baru, Agustus 2020 mendatang. Di Purwakarta nampaknya belum ada kampus lainnya yang membuka prodi kecerdasan buatan ini," kata Turmudi
Lebih lanjut, dia menjelaskan prospek dari program studi kecerdasan buatan. Salah satunya berkaitan dengan sistem robotika. Hal ini untuk menyesuaikan dengan perkembangan teknologi saat ini yang sedang berkembang pesat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
