Senin 16 Dec 2019 20:19 WIB

Mendikbud Lantik Empat Pejabat Tinggi Madya

Pejabat tinggi baru yang menjabat di Kemendikbud adalah sekjen Ainun Naim

Rep: Imas Widyanuratikah/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Ainun Naim usai dilantik, di Kantor Kemendikbud, Jakarta, Senin (16/12).
Foto: Republika/Inas Widyanuratikah
Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Ainun Naim usai dilantik, di Kantor Kemendikbud, Jakarta, Senin (16/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim, melantik empat Pejabat Tinggi Madya di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Empat Pejabat Tinggi Madya Kemendikbud yang dilantik berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 175/TPA Tahun 2019 yang ditetapkan pada tanggal 5 Desember 2019.

"Saya mohon pejabat yang baru dilantik untuk membuat terobosan yang lompatan besar untuk menjawab tantangan tersebut," kata Nadiem, di Jakarta, Senin (16/12).

Ainun Naim dilantik sebagai Sekretaris Jenderal Kemendikbud. Sementara itu, Muchlis Rantoni Luddin dilantik kembali dalam jabatan Irjen Kemendikbud. Hilmar Farid dilantik kembali sebagai Direktur Jenderal Kebudayaan. Selain itu, Chatarina Muliana Girsang dilantik sebagai Staf Ahli Mendikbud bidang Regulasi Pendidikan dan Kebudayaan.

Untuk membangun SDM unggul, Nadiem mengatakan koordinasi sangat penting. Oleh sebab itu, tidak mungkin dilakukan secara sendiri-sendiri. "Mari kita bersinergi dan berkolaborasi untuk menghadapi tantangan dan mengatasi persoalan pendidikan," ajak Mendikbud di akhir sambutannya.

Sekjen Kemendikbud yang baru, Ainun Naim mengatakan Mendikbud berpesan kepadanya agar harus ada koordinasi yang baik. Sehingga, diharapkan ke depan tidak akan ada tumpang tindih. Koordinasi yang dimaksud adalah antara unit-unit utama, yakni para direktur jenderal. Fokus Kemendikbud ke depan adalah pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM).

"Itu kita bisa lebih fokus kemudian juga tidak ada tumpang tindih sehingga fokus pembangunan bisa tercapai," kata Ainun, ditemui usai pelantikan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement