REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG---Hatta Rajasa menerima gelar Doktor Honoris Causa (HC) yang diberikan langsung oleh Rektor ITB Kadarsah Suryadi, Senin, (25/11), di Aula Barat ITB, Jl Ganesa No 10. Saat menerima gelar tersebut, mata Hatta terlihat berkaca-kaca. Saat mengawali pidato ilmiahnya, suaranya pun terdengar bergetar.
"Saya bersyukur atas gelar yang diberikan ITB, pemberian gelar anugerah doktor honoris causa ini merupakan kehormatan yang tak pernah saya bayangkan," ujar Hatta saat memberikan pidato ilmiahnya.
Menurut Hatta, ia memaknai pemberian gelar anugerah pada orang-orang yang berjasa dalam hidupnya. Yakni, orang tua, guru-guru, dosen, istri, anak, dan teman-teman saya.
Sementara menurut Rektor ITB, Kadarsah Suryadi, ITB sangat bangga menganugerahkan gelar kehormatan pada Hatta Rajasa. Karena, berdasarkan kajian promotor banyak sekali syarat yang dipenuhi oleh Hatta untuk mendapatkan gelar tersebut. Yakni, ada 4 bidang terutama bidang kebijakan publik dan kesejahteraan masyarakat.
"Selain itu, Hatta pun banyak memperoleh penghargaan nasional dan internasional. Beliau berhasil memadukan pikiran praktis dan akademis yang diimplementasikan dalam kebijakan," katanya.
Kadarsah mengatakan, ITB sendiri telah memberikan 13 penghargaan gelar Doctor Honoris Causa. Jumlah tersebut, akan terus menambah gelar kehormatan karena ITB juga terbuka menerima usulan publik.
"Kan basisnya usulan publik. Nanti ada tim pengamat dan promotor yang mengkaji ulang," katanya.
Basisnya, kata dia, sepanjang ada usulan publik akan ada penambahan pemberian gelar ini. Untuk ITB sendiri, pemberian pengahargaan ini cukup berpengaruh terutama terkait pemikiran-pemikiran dari penerima doktor kehormatan. Hal itu, akan menjadi acuan masyarakat serta dunia akademik dalam mengembangkan pemikirannya.
"Atmosfer akan berkembang tak hanya dari dalam tapi dari luar. Termasuk kewirausahaan ini akan jadi inspirasi bagi kami. Kan Pak Hatta saat memulai bisnis masih muda dan mandiri," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
