Rabu 06 Nov 2019 21:15 WIB

Jaguar F-Type V6 Ditegur, Kenapa?

Pemerintah Australia menegur Jaguar dan diminta melakukan 'recall'.

Rep: Eric Iskandarsjah Z/ Red: Nora Azizah
Jaguar. Ilustrasi
Foto: Car Dealer Magazine
Jaguar. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Pemerintah Australia merupakan salah satu pemerintah yang cukup perhatian terhadap polusi suara yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor. Australia cukup tegas untuk medindak pabrikan yang memasarkan produk dengan suara knalpot yang terlalu bising.

Dilansir dari Car Advice pada Rabu (6/11), salah satu pabrikan yang mendapat teguran dari Pemerintah Australia adalah Jaguar. Pabrikan asal Inggris itu dipaksa untuk melakukan recall terhadap produk F-Type V6 lansiran 2019 dan 2020.

Baca Juga

Mobil itu diharuskan untuk dibenahi lantaran mesin 3 liter supercharged itu dianggap mengeluarkan suara yang melebihi batasan desibel yang telah ditetapkan. Saat ini, sudah terdapat 28 mobil F-Type yang telah mengaspal di Australia. Menindak lanjuti teguran ini, Jaguar akan segera menghubungi para pemilik mobil tersebut untuk melakukan pembenahan gratis di dealer resmi Jaguar.

Teguran itu sendiri dirilis oleh Department of Infrastructure, Transport, Cities and Regional Development Australia pada 5 November 2019. Surat itu dengan tegas menyatakan bahwa tingkat kebisingan statis Jaguar melebihi batas desibel maksimum yang diatur.

Jaguar F-Type sendiri merupakan sebuah sportscar besutan Jaguar Land Rover yang telah dipasarkan sejak 2013. Mobil mesin depan berpenggeral roda belakang itu dikenal agresif karena mampu menyemburkan tenaga di atas 300 tenaga kuda.

Jaguar sendiri menawarkan produk ini dalam sejumlah opsi mulai dari mesin 2 liter, 3 liter hingga 5 liter. Soal transmisi, mobil ini ditawarkan dalam transmisi manual 6 percepatan dan matic 8 percepatan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement