Kamis 17 Oct 2019 15:27 WIB

SMAN 4 Bogor Raih Juara pada Kompetisi EF 360

SMAN 4 Bogor berhasil memukau dewan juri melalui sebuah board game kreatif.

Tim dari SMAN 4 Bogor meraih kemenangan pada grand final kompetisi EF 360 di The Plaza Office Tower, Sabtu (12/10).
Foto: dokpri
Tim dari SMAN 4 Bogor meraih kemenangan pada grand final kompetisi EF 360 di The Plaza Office Tower, Sabtu (12/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rangkaian kegiatan EF 360 sudah memasuki puncaknya. Kompetisi berakhir dengan kemenangan tim dari SMAN 4 Bogor pada sesi presentasi yang menantang para finalis untuk mempresentasikan rancangan bisnis yang mereka buat di hadapan para juri.

Tim dari SMAN 4 Bogor berhasil memukau dewan juri melalui sebuah board game kreatif dan memenuhi lima poin utama penilaian juri yakni, actionable, sustainable, measurable impact, feasibility, innovative, dan scalable. Uniknya, board game tersebut juga memasukkan unsur budaya lokal di dalamnya seperti tokoh pewayangan terkenal Gatotkaca yang tampil di kartu permainan yang mereka buat.

“Tim dari SMAN 4 Bogor berhasil meraih kemenangan gemilang dengan ide kreatif dan presentasi produk yang menyertakan unsur muatan lokal. Kami seluruh juri sangat terpukau dengan karya mereka,” jelas Regional Director EF English Center for Kids & Teens, Elisabeth Maria, dalam sesi grand final kompetisi EF 360, di The Plaza Office Tower, Sabtu (12/10).  dalam siaran persnya, Kamis (17/10).

Siswa-siswi SMA tersebut memenangkan grand prize berupa beasiswa sebesar 22 ribu dolar AS di Hult International Business School, EF Global Office Tour ke Shanghai, serta kursus bahasa Inggris EF Frontrunner.

"Kami berharap, kompetisi ini dapat membantu generasi muda dalam menumbuhkan minatnya pada bidang entrepreneurship, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya bahasa Inggris di dalam persaingan global,” ujar Elisabeth menambahkan.

Kompetisi EF 360 berlangsung selama kurang lebih satu setengah bulan sejak dimulainya tahap seleksi pertama, hingga rangkaian workshop yang diadakan pada 9 sampai 11 Oktober 2019 lalu. 

Diselenggarakan sebagai wadah untuk generasi muda Indonesia dalam mengembangkan ide kreatif, futuristik dan minat untuk berkolaborasi, EF 360 telah menyisihkan 5 tim yang berasal dari SMA sederajat di seluruh Indonesia. Para peserta yang berhasil lolos ke babak final adalah SMK Wisudha Karya Kudus, SMAN 4 Bogor, SMAN 4 Denpasar, SMAN 34 Jakarta, dan SMAN 1 Sidoarjo.

Marketing Director EF English Centers for Kids & Teens, Erditya Arfah, mengatakan, selain kualitas dari presentasi, para juri juga telah melihat performa yang ditunjukkan oleh peserta selama sesi workshop yang berlangsung pada 9 hingga 11 Oktober 2019. "Hal ini juga menjadi pertimbangan kami dalam memilih pemenang dari kompetisi EF 360," kata Erditya.

Para juri yang terpilih untuk menilai performa para peserta saat menampilkan rancangan bisnisnya adalah mereka yang memiliki kompetensi tinggi dalam bidang perancangan bisnis, di antaranya adalah Frans Bona S, yang dikenal dengan kiprahnya sebagai Social Entrepreneur, Managing Partner Ingram Ventura Asia Dila Karinta, serta dua juri dari EF yakni Erditya Arfah, dan Elisabeth Maria selaku Regional Director EF English Center for Kids & Teens. 

Sesi grand final diawali dengan presentasi dari SMK Wisudha Karya Kudus yang menampilkan inovasi berupa komik untuk belajar bahasa Inggris, kemudian dilanjutkan oleh SMAN 4 Bogor dan sukses menarik perhatian para juri melalui rancangan 3 in 1 board game yang menggabungkan pelajaran bahasa Inggris ke dalam bentuk permainan. 

SMAN 34 Jakarta mendapat giliran ketiga dengan sebuah aplikasi inovatif untuk mempelajari bahasa Inggris, dan tim dari SMAN 1 Sidoarjo menampilkan rancangan konsep English Camp yang bertujuan untuk membantu anak-anak daerah dalam mendapatkan pelajaran bahasa Inggris. Presentasi diakhiri oleh SMAN 4 Denpasar yang mempersembahkan sebuah konsep bisnis untuk melatih bahasa Inggris siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan Pariwisata.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement